Penyanyi Ivan Nestorman Raih 20. 894 Suara Di Mabar Sebagai Calon DPD RI, AWK Dapat 2.951
Calon anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal NTT yang dikenal sebagai penyanyi papan atas Flavianus Nestor Embun atau Ivan N
Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS--KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus
POS--KUPANG.COM | LABUAN BAJO--Calon anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal NTT yang dikenal sebagai penyanyi papan atas Flavianus Nestor Embun atau Ivan Nestorman meraih 20.894 suara di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar).
Jumlah tersebut diketahui setelah proses rapat pleno rekapitulasi tingkat KPU Mabar sudah selesai Senin (6/5/2019).
Calon anggota DPD RI lainnya, yakni Angelius Wake Kako atau dikenal dengan sapaan AWK mendapat 2.951 suara di Mabar.
Perolehan suara AWK asal Kabupaten Ende itu tergolong tinggi bila dikaitkan dengan banyaknya calon anggota DPD RI asal Manggarai Raya.
AWK yang merupakan mantan Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI) itu diduga mendapat perhatian tersendiri dari para pemilih milenial.
Selain AWK, beberapa calon anggota DPD lain di antaranya Agustinus Lesek memperoleh 11.594 suara di Mabar, David Sutarto 1.740 suara, Aleksius Armanjaya 18.010 suara dan Jimmi Willibaidus Sianto 640 suara.
Sebelumnya diberitakan, rapat pleno rekapitulasi perolehan suara Pemilu tingkat KPU Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), berlangsung alot pada hari pertama, Jumat (3/5/2019).
Pleno pada hari pertama itu diwarnai interupsi dan beberapa kali skorsing.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mabar Simeon Sofan Sofian, kepada POS--KUPANG.COM, mengatakan bahwa pleno hari pertama itu masih ada perbedaan data.
"Misalnya pada pemilih disabilitas antara lima jenis pemilihan terdapat perbedaan data. Terutama di Desa Golo Ruu dan Desa Coal," kata Simeon.
Terpisah, Ketua DPC PKB Mabar Serilus Ladur meminta komisioner KPU agar tidak gegabah dalam setiap proses rekapitulasi tingkat kabupaten itu.
"Pada pleno rekapitulasi hari pertama ini saya melihat cukup lancar walaupun masih ada perbedaan data. Kami sangat mengharapkan agar KPU tidak gegabah dalam memutuskan sesuatu pada proses rekapitulasi ini," kata Serilus kepada POS--KUPANG.COM.
Ketua KPU Mabar Robertus Verdimus Din, saat membuka rapat pleno hari itu menyampaikan apresiasinya kepada para pemilih yang telah menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 17 April 2019 lalu.
"Kita patut berterima kasih kepada rakyat yang telah memberikan suaranya di 17 April yang lalu. Pemilu kali ini merupakan pemilu yang paling sibuk apa lagi pemilihan presiden bersamaan dengan pemilihan legislatif,"kata Robertus.(*)