Lomba Rias Pengantin Adat - Niko Tampilkan Motif Bungtilu
Nikolas Laidat ,merupakan satu-satunya perias laki-laki yang tampil pada acara lomba tata rias pengantin adat yang digelar Pemerintah Kota (pemkot)
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/KUPANG -Nikolas Laidat ,merupakan satu-satunya perias laki-laki yang tampil pada acara lomba tata rias pengantin adat yang digelar Pemerintah Kota (pemkot) Kupang.
Acara ini digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-23 tahun 2019 dan berlangsung di Alun-alun Kantor Walikota Kupang, Jumat (5/4/2019).
Niko yang ditemui mengatakan, dirinya juga mengikuti lomba merias pengantin adat dengan motif NTT.
"Saya hadir bersama perias lainnya dan saya adalah satu-satunya laki-laki yang tampil sebagai perias," kata Niko.
Dia menjelaskan, peserta yang dirias bernama Dewi Hawuhaba dengan menampilkan budaya motif asal Bungtilu dari Pulau Semua, Kabupaten Kupang.
"Bungtilu itu artinya tiga bunga ,sehingga dalam merias, selain saya menggunakan motif tenun ikat Semau tepatnya dari Nusa Bungtilu, Helong Semau sehingga salah satu ciri khasnya ,yakni tiga bunga yang dihias di atas kepala," katanya.
• 19 Perias Pengantin Adat Unjuk Kebolehan di Alun -alun Kantor Walikota Kupang
Niko yang juga meruoakan salah satu pembawa acara /MC ini mengatakan, apa yang ditampilkan itu semata-mata untuk menggugah generasi muda untuk turut melestarikan budaya motif daerah. (*)