Antonius Tewas Usai Gali Drainase di Kaki Tebing Setinggi 4 Meter
Ternyata Antonius Bikir (45), warga Pering, Desa Nati, Kecamatan Lelak, Kabupaten Manggarai tewas usai menggali drainase di tebing setinggi 4 mete
Penulis: Aris Ninu | Editor: Adiana Ahmad
Antonius Tewas Usai Gali Drainase di Kaki Tebing Setinggi 4 Meter
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu
POS-KUPANG.COM | RUTENG- Ternyata Antonius Bikir (45), warga Pering, Desa Nati, Kecamatan Lelak, Kabupaten Manggarai tewas usai menggali drainase di tebing setinggi 4 meter.
Diduga saat mengali drainase, tebing tersebut longsor dan menimbun Antonius.
Kondisi jenasah Antonius ketika ditemukan sudah membusuk. Apalagi sejak sepekan terakhir Desa Nati, Kecamatan Lelak terus diguyur hujan.
• BREAKING NEWS: Badan Jalan Penghubung Desa Kuatae dan Kelurahan Cendana Amblas Akibat Longsor
• Ini Penjelasan Keluarga Atas Kematian Antonius Yang Tertimbun Longsor
Kapolres Manggarai, AKBP Cliffry Steiny Lapian, SIK melalui Kasubag Humas Polres Manggarai, Ipda Daniel Djihu kepada POS-KUPANG.COM di Ruteng, Sabtu (9/2/2019) pagi, menjelaskan, jenazah korban sampai saat ini masih dirumah duka untuk upacara adat dan misa pemakaman. Sesuai rencana jenazah korban akan dikebumikan sore ini, Sabtu (9/2/2019).
“Sesuai keterangan saksi korban meninggal dunia karena tertimbun longsor. Di mana korban menggali drainase di pinggir tebing setinggi 4 meter. Kuat dugaan korban tewas karena tertimbun longsor karena kondisi tanah di TKP rawan longsor. Apalagi saat ditemukan jenazah sudah membusuk,” ujar Daniel. (*)