Breaking News

Berita Kota Kupang

Kronologi Lengkap Pencekalan Mahasiswi Asal Alor oleh Satgas Nakertrans di Bandara El Tari Kupang

Kronologi Lengkap Pencekalan Mahasiswi Asal Alor oleh Satgas Nakertrans di Bandara El Tari Kupang

Penulis: Ryan Nong | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
Selfin Etidena, mahasiswa semester VII STT Galelea Indonesia - Yogyakarta, asal kabupaten Alor NTT, yang dicekal oleh petugas (Satgas) Nakertrans di bandara Internasional El Tari Kupang pada 4 Januari 2019. Foto diambil Kamis (10/1/2019) 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Seorang mahasiswi asal Alor, Selfin Etidena terpaksa tidak bisa kembali ke Yogyakarta karena dicekal oleh petugas (Satgas) Nakertrans di Bandara Internasional El Tari, Jumat (4/1/2019) lalu.

Ia diduga akan berangkat ke luar negeri sebagai tenaga kerja ilegal.

Padahal Selfin adalah mahasiswi semester VII STT Galelea Indonesia - Yogyakarta, asal Kabupaten Alor NTT. P

etugas menahannya karena ia tidak bisa menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) untuk ditunjukkan kepada petugas.

Selfin berangkat dari Bandara Mali Alor menuju Bandara Adi Sucipto Yogyakarta.

Untuk sampai ke Yogyakarta, pesawat Wings Air yang ditumpangi Selfin transit terlebih dahulu di Bandar Udara El Tari Kupang dan Bandara Juanda Surabaya. T

api ia harus menghadapi Satgas yang tidak mengijinkan ia berangkat.

Tidak hanya itu, ia juga ditelantarkan petugas usai pencekalan tersebut.

Rising Star Indonesia, Cara Vote dan LIVE STREAMING RCTI Live Audition 3, Siapa Tersingkir?

Namanya Disebut Polisi Terlibat Prostitusi Online, Simak 4 Fakta Riri Febrianti: Keturunan Pakistan

Viral Video Jisoo BLACKPINK Berciuman dengan Member iKON, Intip Potret Cantik Jisoo di Atas Panggung

Kepada wartawan, Selfin membagikan kisah pencekalan yang ia alami saat transit di Bandara El Tari Kupang. S

aat hendak melakukan check in untuk penerbangan selanjutnya, Selfin dipanggil petugas dan diminta menunjukkan identitasnya.

Selfin ditanyai petugas hendak berangkat kemana. Ia menjawab kalau ia akan kembali ke Yogyakarta untuk urusan kuliah.

Ia kemudian dibawa ke Posko Satgas Human Traficking Nakertrans untuk diinterogasi. Selfin mengaku kalau dirinya adalah seorang mahasiswa dan menunjukkan identitas berupa KTP.

Tetapi petugas tetap tidak percaya dan tetap menaruh curiga remaja yang berperawakan kecil dan berkulit hitam itu.

Fakta Terbaru Kasus Selingkuh Dosen Mahasiswi: Keluarga Dinafkahi 1,5 Juta per Bulan & Cabut Laporan

Karyawan Salon di SoE ini Buang Bayinya Hingga Jadi Santapan Anjing, Ini Update Kasusnya

Ia berusaha menjelaskan kepada petugas jika ia benar mahasiswa yang baru selesai melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di kampung halamannya Alor sejak bulan Agustus 2018 lalu.

Namun usahanya sia-sia. Petugas tetap tidak percaya pada pengakuan Selfin.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved