Berita Kerajaann Ubur ubur
Kerajaan Ubur-Ubur Yang Diduga Aliran Sesat Hebohkan Warga, ini Yang Dilakukan Ma'ruf Amin
Kerajaan Ubur-Ubur Yang Diduga Aliran Sesat Hebohkan Warga, ini Yang Dilakukan Ma'ruf Amin
POS-KUPANG.COM - Kerajaan Ubur-Ubur Yang Diduga Aliran Sesat Hebohkan Warga, ini Yang Dilakukan Ma'ruf Amin.
Masyarakat dihebohkan dengan aktivitas kelompok warga yang diduga aliran sesat bernama Kerajaan Ubur-Ubur di Serang, Banten.
Ketua Majelis Ulama Indonesia, Ma'ruf Amin akan melakukan pengecekan mengenai kabar yang beredar mengenai Kerajaan Ubur-Ubur.
Baca: Tolak Kibarkan Merah Putih, Mahasiswa Papua dan Warga Bentrok di Surabaya
Baca: Tenggelamnya Wisatawan Asing Dikhawatirkan Pengaruhi Kunjungan Wisatawan
Baca: Bupati Sunur Potong Tiga Nasi Tumpeng

Diketahui, kelompok yang dirikan pasangan suami-istri Rudi-Aisyah dan dipimpin oleh Halim itu meresahkan warga.
"Nanti dipelajari dulu. Nanti kita kirim tim ya ke tempatnya," ujar Ma'ruf di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (14/8/2018).
Ma'ruf belum dapat memastikan, apakah ajaran Kerajaan Ubur-Ubur sudah masuk kategori dalam penodaan agama.
"Belum, belum. Kan' harus dipelajari dulu seperti apa," kata Ma'ruf.
Kabar mengenai Kerajaan Ubur-Ubur tersebar di sejumlah media.
Baca: Pelaku Pariwisata di Labuan Bajo Kunjung Lokasi Kebakaran Gurusina di Ngada untuk Salurkan Bantuan
Baca: Penjual Hewan Kurban Juga Sediakan Hotel dan Salon untuk Perawatan
Baca: Kerusuhan di Suriah Lebih dari 130 Orang Tewas Termasuk Anak Kecil
Pihak kepolisian pun tengah memintai keterangan terhadap Rudi, Aisyah, dan Ilham.
Pihak kepolisian mendapatkan informasi Kerajaan Ubur-Ubur kerap disambangi oleh pengikutnya setiap Kamis malam atau malam Jumat setiap pekannya.
Aktivitas mereka berlangsung sejak malam hingga pagi.
Baca: Cita Citata Rayakan Ultah ke 24 Dengan Mengakak Teman-temannya ke Restoran dan Lakukan Hal Ini
Baca: Jembatan Aesesa Akan Direhab Tahun 2019
Baca: Lerai Perkelahian 2 Anaknya, Lelaki Ini Malah Meninggal Kena Serangan Jantung

Ma'ruf Amin Mundur dari Jabatan
Ma'ruf Amin akan mundur dari jabatan sebagai Rais Aam Pengurus Besar Nahdatul Ulama, setelah ditetapkan sebagai calon wakil presiden 2019.
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Said Aqil Siraj menjelaskan, sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, seorang Rais Aam tidak diperkenankan untuk rangkap jabatan politik.
"Di AD/ART tidak boleh rangkap jabatan antara Rais Aam dengan jabatan politik," ujar Said di Kantor PBNU, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (14/8/2018).
Baca: Ingat Tujuh Belas, Ingat Paskibraka, Ingat Gloria Hamel? Begini Penampilannya Sekarang!
Baca: Ridwan Kamil Ajak Pemerintah Inggris Kerja Sama di Bidang Transportasi
Baca: Peras Kelompok Ternak, KPK Gadungan Ini Ditangkap Polisi