Bhabinkamtibmas Desa Nawokote Flotim Ini Optimis Rekatnya Kembali Hubungan Antara Duang dan Boruk
Kesatuan dan keharmonisan dua kelompok masyarakat akan berdampak positif dalam membangun keamanan di desa ke depan
Penulis: Felix Janggu | Editor: Fredrikus Royanto Bau
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Feliks Janggu
POS-KUPANG.COM|LARANTUKA - Bhabinkamtibmas Desa Nawokote Polsek Boru Bripka Fransiskus Jelahu ikut senang dengan berdamainya komunitas adat suku Duang dan komunitas adat Boruk Selasa (29/5/2018).
"Ini beban sejarah yang mereka tanggung bersama-sama selama ini. Dan hari ini mereka semua sudah bebas," kata Bripka Frans di sela kegiatan perdamaian itu di Balai Desa Nawokote.
Kesatuan dan keharmonisan dua kelompok masyarakat akan berdampak positif dalam membangun keamaman di desa ke depan.
"Saya sangat salut. Saya setiap kali bertemu masyarakat selalu menyampaikan jangan abaikan kearifan lokal. Penyelesaian masalah secara adat ini merupakan kearifan lokal yang perlu dilestarikan," kata Bripka Frans.
Baca: Sidang Perdana Kasus Dana Desa TTU yang Ditangani Kundrat Mantolas Akan Disidangkan Hari ini
Baca: Yuk Cek Sebabnya Mengapa Gubernur Frans Lebu Raya Mengaku Trauma Terhadap Kegiatan Groundbreaking
Baca: Kundrat Mantolas Bantah Meminta Uang Kepada RK, Pelaku Penculikan Anaknya
Bripka Frans mengungkapkan selama ini jalinan kekerabatan antar masyarakat dua desa itu sangat harmonis satu sama lain.
Namun ada yang selalu mengganjal hati masing- masing kelompok masyarakat yakni sumpah nenek moyang mereka yang belum diselesaikan secara adat.
"Yang paling terasa ketika ada yang saling jatuh cinta di antara dua kelompok, mereka memikirkan akan dampak negatifnya," kata Bripka Frans.
"Tapi hari ini mereka sudah selesaikan semuanya. Kita juga dalam koordinasi bidang keamanan akan semakin mudah," kata Bripka Frans,pemuda Manggarai itu. (*)
