TOPIK
Tawuran di Flores Timur
-
Fransiskus tak sadarkan diri lantaran peluru merobek kulitnya sedalam 7 centimeter
-
Keluarga menuntut pertanggungjawaban polisi, khususnya Kapolres Flores Timur, AKBP I Nyoman Putra Sandita yang memimpin pembubaran tawuran Senin malam
-
Dugaan salah tembak oleh aparat itu nyaris menghilangkan nyawa Fransiskus Diaz, warga Kelurahan Amagarapati, Kecamatan Larantuka.
-
Marianus menilai, polisi membabibuta dan terkesan arogan mengeluarkan tembakan gas air mata dan tembakan peluru karet ke warga Keluragan Amagarapati.
-
Kapolres Flores Timur, AKBP I Nyoman Putra Sandita, menyebutkan personelnya mendapat pertolongan medis dengan luka sebanyak lima kali jahitan benang.
-
Peluru yang menyasar bahu kanan pemuda 19 tahun itu berasal dari tembakan peringatan aparat Polres Flores Timur untuk membubarkan massa tawuran
-
Kepala Kepolisian Resort Flores Timur, AKBP I Nyoman Putra Sandita, mengatakan pemuda Kelurahan Ekasapta mulanya menutup jalan
-
Video tawuran itu sempat dibagikan dalam grup facebook Suara Flotim. Video singkat memperlihatkan warga yang tawuran kejar-kejaran.
-
Namun sejumlah orang mengklarifikasi pada kolom komentar bahwa warga Ekasapta tak terlibat karena sedang ada turnamen futsal.
