TOPIK
Guru Aniaya Siswa Hingga Tewas
-
Rafi To, murid SD Inpres One yang meninggal dunia diduga akibat penganiayaan oleh guru penjaskes, Yafet Nokas.
-
Menurutnya, tindakan kekerasan tersebut tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga mencederai moralitas profesi pendidik.
-
Mereka menambahkan, setelah kejadian pemukulan pada Jumat itu, mereka tidak masuk sekolah keesokan harinya hingga sekarang.
-
Informasi mengenai penyebab kematian korban pun baru ia ketahui dari cerita orangtua korban saat dirinya melayat.
-
Di seberang lapangan, sekitar 50 meter dari ruang kelas, terdapat tiga bangunan terpisah yang difungsikan sebagai ruang guru.
-
Salah satunya adalah Yusmina Toh (42), tetangga korban sekaligus ibu dari salah satu murid yang juga menjadi korban pemukulan oleh guru yang sama.
-
Rafi mengaku kepada mama besarnya ia dipukul oleh guru penjaskes menggunakan batu sebanyak empat kali di bagian depan dan belakang kepala
-
Saat itu korban mengeluh kesakitan dan pulang. Keesokan harinya Sabtu (27/9/2025), korban tidak ke sekolah karena mengalami demam tinggi.
-
Kasat reskrim melanjutkan bahwa pada (29/9/2025), korban mengalami demam dan sakit krpala. Korban meminta saudari Sarlina Toh untuk memijat kepalanya.