Labuan Bajo Terkini

Unik Cara SMA Negeri 1 Komodo Labuan Bajo Rayakan HGN, Hadirkan Podcast Singkat Para Guru

SMA Negeri 1 Komodo Labuan Bajo menghadirkan poadcast singkat terkait kesan dan pesan para guru/pendidik. poadcast tersebut berlangsung 25 menit.

Editor: Yeni Rahmawati
POS-KUPANG.COM//PETRUS CHRISANTUS GONSALES 
HARI GURU NASIONAL - Perayaan Hari Guru Nasional di SMA Negeri 1 Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, Selasa (25/11/2025) 

Ringkasan Berita:
  • SMA Negeri 1 Komodo Labuan Bajo menghadirkan poadcast singkat terkait kesan dan pesan para guru/pendidik.
  • poadcast tersebut berlangsung di pelataran SMA Negeri 1 Komodo, dipandu moderator seorang pelajar.
  • Dalam podcast tersebut menghadirkan dua guru sebagai pembicara yakni Muhammad Albar dan Ny. Yeni Banu.

Laporan Reporter, Petrus Chrisantus Gonsales 

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - SMA Negeri 1 Komodo Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat punya cara tersendiri dalam merayakan Hari Guru Nasional (HGN), hari ini Selasa (25/11/2025).

SMA Negeri 1 Komodo Labuan Bajo menghadirkan poadcast singkat terkait kesan dan pesan para guru/pendidik.

Pantauan POS-KUPANG.COM, poadcast tersebut berlangsung di pelataran SMA Negeri 1 Komodo, dipandu moderator seorang pelajar.

Dalam podcast tersebut menghadirkan dua guru sebagai pembicara yakni Muhammad Albar dan Ny. Yeni Banu.

Para guru tampak antusias menyimak setiap pembicaraan dan obrolan hangat dan harmonis dalam podcast tersebut.

Sementara para murid mendengar dengan saksama setiap makna yang tersirat dari diskusi alot selama 25 menit tersebut.

Muhammad Albar dalam poadcast mengatakan peringatan hari guru merupakan bentuk apresiasi dari pemerintah terhadap kontribusi guru yang luar biasa.

Baca juga: Cerita Pedagang Sembako di Labuan Bajo yang Terbantu Program JKN

Sedangkan Yeni Banu menuturkan hari guru tidak hanya bagi guru, melainkan menjadi hari kebahagiaan juga bagi para murid. Karena seorang murid hadir karena adanya seorang guru, begitu pun sebaliknya.

Lebih lanjut dua tenaga pendidik tersebut mengungkapkan tantangan menjadi pendidik yang menghadapi pelajar yang berbeda zaman dengan mereka.

"Tantangannya adalah menghadapi karakter murid-murid yang jauh berbeda dengan zaman kami dulu. Sekarang dengan era digital dan kemajuan teknologi yang luar biasa itu," ujarnya.

Lebih lanjut Mumahad Albar mengatakan yang paling urgen dalam menghadapi karakter siswa saat ini yakni ketika seorang guru masuk di dunia para murid untuk menghindari gesekan.

"Berkaitan dengan karakter perbedaan zaman, perkembangan teknologi, kalau siswa tidak bisa dekat, kita yang mendekat, kalau dia menjauh, kita kejar," tambah Yeni Banu.

Sebagai tenaga pendidik, Muhammad Albar dan Yeni Banu memiliki harapan yang menjadi nilai komitmen yang harus dipegang seorang pendidik.

Muhammad Albar menegaskan hal yang paling penting adalah menjadi seorang guru adalah integritas dalam membimbing anak-anak, dan terutama totalitas lahir dan batin, pikiran dan fisik yang harus diutamakan untuk murid.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved