Bupati Ende Kuatir Pernyataannya Dipelintir Wartawan 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo 

POS-KUPANG.COM, ENDE - Bupati Ende, Yosef Benediktus Badeoda kembali mengeluarkan pernyataan yang cukup kontroversial saat apel kekuatan Senin (27/10/2025) pagi.

Dalam amanatnya dihadapan ratusan ASN di Kabupaten Ende, Bupati Yosef Badeoda meminta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memberikan informasi publik.

"Nanti kalau ada persoalan-persoalan yang menyangkut pemerintahan daerah, maka kepada semua pimpinan OPD bisa memberikan informasi ke publik tidak harus Bupati, karena saya kuatir apa yang diomongin oleh Bupati dipelintir oleh wartawan," kata Bupati Yosef Badeoda.

Ia juga menegaskan pentingnya keterbukaan informasi publik dan meminta agar pada saat ditanya wartawan atau masyarakat hendaknya memberikan informasi dan jangan diam saja.

"Harus terbuka dan menjawab apa adanya yang benar-benar, yang salah, salah," tegas orang nomor satu di Kabupaten Ende itu.

Baca juga: Kasus Dugaan Korupsi RSUD Ende, Jaksa Belum Limpahkan Tersangka ke Kupang

Saat dikonfirmasi lebih lanjut, Senin (27/10/2025) siang terkait pernyataannya yang mana dan contoh konkret pernyataan Bupati yang dikuatirkan dipelintir oleh wartawan, Bupati Yosef Badeoda mengatakan hal itu akan dijawab oleh juru bicara.

"Nanti ada yang jawab ya, nanti ada juru bicaranya sendiri nanti," ujar Bupati Yosef Badeoda.

Untuk diketahui, selama ini, para pimpinan OPD di Kabupaten Ende cukup aktif memberikan informasi kepada publik.

Mereka selalu memberikan keterangan kepada wartawan terkait berbagai persoalan baik persoalan pemerintah daerah maupun sosial kemasyarakatan di Kabupaten Ende. (bet)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS