Perjuangkan DOB Amanatun, Masyarakat Adat Kerajaan Amanatun Bertemu Mantan Presiden Joko Widodo

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok

POS-KUPANG.COM, SOE - Upaya perjuangan menuju Daerah otonomi baru (DOB) Amanatun terus dilakukan. Pada Minggu (26/10/2025) Masyarakat Adat Kerajaan Amanatun (MAKANA) bertemu Presiden RI ke-tujuh, Ir. Joko Widodo di kediamannya di Solo Jawa Tengah. 

Raja Kerajaan Amanatun, Drs. Jonatan Banunaek, menyampaikan maksud pertemuan dengan Mantan presiden ketujuh ini untuk menyampaikan hal-hal terkait proses DOP Amanatun. 

"Hari ini kami bertemu dengan Bapak Jokowi, di kediamannya di Kabupaten Solo, Jawa Tengah, dan inti pembicaraan kami yaitu ucapatan Terima kasih kami kepada beliau yang selama ini berbuat hal hal yang baik untuk Amanatun, " ungkapnya. 

Drs. Jonatan Banunaek mencontohkan perhatian mantan presiden RI ketujuh terhadap masyarakat Amanatun yaitu menggunakan pakaian ada Amanatun ( Nunkolo) pada perayaan 17 Agustus Tahun 2020 dan momenen Joko Widodo Gunung Sunu. 

"Beliau mengatakan bahwa TTS yang menjadi daerah terluas di NTT, maka sejak Tahun 2014, NTT telah mengusulkan Amanatun untuk menjadi kabupaten namun hingga saat ini belum terjadi. Oleh karena itu, kami mohon dengan hormat Pak Jokowi untuk membantu kami dalam proses pemekaran, dan beliau sangat siap untuk mengaminkan itu, "'ungkapnya.

Raja Amanatun juga menyampaikan bahwa Presiden RI Ketujuh juga menyampai terima kasih karena masyarakat Adat Kerajaan Amanatun, sangat menghargai Bapak Jokowi walaupun beliau bukan presiden lagi. 

" Sebelum kami melakukan dialog kami memberikan selimut dan selendang. Hal ini merupakan hal Adat yang harus dilakukan  sebelum menyampaikan hal-hal yang ingin diutarakan. Beliau menerima dan mengatakan akan menggunakan selimut dan selendang tersebut, " jelasnya. 

Adapun terkait hasil audiensi yang dilakukan, Drs. Jonatan Banunaek mengatakan bahwa Joko Widodo mengamini dan siap mendukung Amanatun kedepannya. 

"Bapak jokowi mengamini dan menyatakan siap membantu kita. Baik itu pemekaran atau Amanatun seperti apa, beliau menyatakan siap untuk membantu kita," jelasnya. 

Hadir dalam pertemuan dengan Joko Widodo, Raja Amanatun, Drs Jonatan Banunaek, Fetor Noebone, Yefta A Kobi, Fetor Noe Manumuti, Nehemia Fai, Ketua Ikatan Keluarga Besar Amanatun di Jabodetabek (IKBA ), Ofir Nahak, Somli Nahak, Minggus Benu, dan Carles Banunaek. (any)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS