Siswa Madrasah dan SMAK di Flores Timur Terima Dana PIP Rp 1,2 Miliar

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Dana Program Indonesia Pintar (PIP) sebesar Rp 1,2 miliar telah diterima siswa/siswi yang sedang mengenyam pendidikan umum berciri agama seperti Madrasah dan SMA Katolik (SMAK) di kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama Flores Timur, Yosef Aloysius Babaputra, selasa (16/9/2025) malam, mengatakan dana Rp 1,2 miliar adalah bantuan pendidikan tahap pertama di tahun 2025.

Yosef menjelaskan, dana PIP disalurkan secara langsung dan dalam bentuk tunai kepada para siswa di lembaga pendidikan, mulai dari tingkat Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah, serta di tiga SMAK di Pulau Solor, Adonara, dan Larantuka.

"Total ada sekitar 1227 siswa, sementara besaran dana masing-masing siswa berbeda tergantung saat ini mereka ada di tingkatan pendidikan yang mana," ujar Yosef kepada wartawan.

Yosef menambahkan, untuk tingkat Madrasah Ibtidaiyah, setiap siswa mendapat PIP sebesar Rp 450.000, MTS Rp 750.000, dan juga siswa Madrasah Aliyah atau SMAK, masing-masing menerima uang tunai sebesar Rp 1.800.000.

"Dana yang sudah dicairkan atau sedang diproses total senilai 1.269.450.000. Itu untuk  1.227 siswa," ungkapnya.

Baca juga: Pemkab Flores Timur Pastikan Bayar Utuh Hak Tunjangan TPP Nakes

Dia menjelaskan, penyaluran bantuan tunai PIP merupakan program pemerintah yang didesain untuk mendukung pendidikan anak anak dari keluarga kurang mampu.

Bantuan itu, sambungnya, dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan para siswa seperti buku, seragam, alat tulis atau transportasi. 

"PIP ini sangat membantu siswa dan orang tua serta mendukung pemerataan akses pendidikan bagi semua anak usia Sekolah," sebut Yosef. (cbl)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS