Nagekeo Terkini
Polres Nagekeo Belum Bisa Ungkap Sebab Kematian Vian, Autopsi Tunggu Persetujuan Keluarga
Kematian Rudolfus Oktavianus Ruma, seorang guru yang mengajar di SMPN 1 Nangaroro, kabupaten Nagekeo, hingga kini masih menjadi misteri.
“Untuk sementara (autopsi) , kita lagi menunggu persetujuan dari pihak korban, apakah mereka bersedia untuk autopsi atau tidak,” ungkap Leonardus Marpaung, melalui sambungan telepon pada, Rabu (10/09) sore.
Lanjut Leonardus Marpaung, pihaknya sudah sampaikan kepada pihak korban dalam hal ini keluarga Vian, agar proses autopsi segera dilakukan sehingga tidak terjadi pembusukan jenazah korban selama di kubur.
“Kalau terlalu lama, akan setengah mati bagi tim forensik melakukan autopsi,” tambah ILeonardus Marpaung.

Saat ini, progres penanganan kasus ini kata Marpaung, masih sebatas memeriksa saksi dan menggali keterangan. Ia enggan berkesimpulan sebelum dilakukan autopsi.
“Alat bukti baru satu, belum bisa mengarahkan ke siapa pelakunya dan seterusnya. Karena kematian begini, sebab-sebab kematian itu dimunculkan dari korban itu sendiri, dokter forensik yang lebih meyakini itu terkait sebab kematian,” ungkap Leonardus Marpaung.
Hingga hari ini, penanganan kasus ini pihak Polres Nagekeo terus mendalami dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang berlangsung di Polsek Nangaroro. (cha)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
nagekeo terkini
Kematian misterius
POS-KUPANG.COM
Polres Nagekeo
Rudolfus Oktavianus Ruma
Vian
Pantai Sikusama
Desa Tanggo
Kecamatan Nangaroro
Komunitas KOPI
Koalisi KOPI
Efraim Mbomba Reda
Leonardus Marpaung
Pasca Banjir Bandang, Bantuan ke Mauponggo Didistribusikan Lewat Jalur Laut |
![]() |
---|
Pendamping dan Ketua OMK Hingga Koalisi KOPI Ungkap Keterlibatan Vian Ruma Soal Penolakan Geotermal |
![]() |
---|
Banjir Bandang Terjang Mauponggo, Korban Jiwa Meningkat Jadi Sembilan Orang |
![]() |
---|
Pasca Longsor, Ribuan Warga Desa Degalea di Nagekeo Terisolasi |
![]() |
---|
Istri-istri Polisi di Nangaroro Kunjungi Anak di Panti Asuhan Alma Bhakti Luhur Bidoa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.