Ende Terkini

Antisipasi Longsor Susulan di Trans Flores KM 56, Lalu Lintas Dialihkan ke Jalur Alternatif

Material longsor berupa tanah dan batu menutup seluruh badan jalan, sehingga akses utama dari Ende menuju Maumere sempat ditutup total

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO.POLSEK WOLOWARU
JALAN DITUTUP - Ruas jalan Ende-Maumere di KM 65 tepatnya di Koromera, Desa Lisepu, Kecamatan Wolowaru, Kabupaten Ende, untuk sementara ditutup untuk menjaga keselamatan pengendara roda dua dan roda empat maupun roda enam yang melintas, Senin (8/9/2025) 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, ENDE – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Ende sejak Minggu malam (7/9/2025) hingga Senin sore (8/9/2025), mengakibatkan terjadinya longsor di ruas jalan nasional Trans Flores, tepatnya di Kilometer 56, kawasan Koromera, Desa Lisepu'u, Kecamatan Wolowaru, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur.

Material longsor berupa tanah dan batu menutup seluruh badan jalan, sehingga akses utama dari Ende menuju Maumere sempat ditutup total untuk seluruh jenis kendaraan, baik roda dua, roda empat, maupun roda enam. 

Penutupan dilakukan demi menjaga keselamatan pengguna jalan. Kepala Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional (Satker PJN) Wilayah IV NTT, Wilhelmus Sugu Djawa, membenarkan kejadian tersebut saat dikonfirmasi POS-KUPANG.COM pada Selasa siang (9/9/2025).

"Kejadian longsor terjadi pada Senin, 8 September 2025, sekitar pukul 08.00 WITA, di KM 56+600 hingga KM 56+700. Longsor langsung kami tangani karena alat berat memang sudah standby di lokasi," jelas Wilhelmus.

Namun, karena intensitas hujan yang masih tinggi, longsor susulan kembali terjadi, sehingga pihak berwenang memutuskan untuk menutup jalan hingga Senin sore. 

Baca juga: Perhatian, Ruas Jalan Ende ke Maumere KM 56 Ditutup Akibat Longsor 

Demi kelancaran lalu lintas, kendaraan dari arah Junction ke Wolowaru dialihkan melalui jalur alternatif ruas jalan kabupaten, Koanara–Jopu–Wolowaru.

Wilhelmus menambahkan, pada Selasa pagi (9/9/2025), ruas jalan nasional tersebut sudah kembali bisa dilalui oleh kendaraan. 

Namun, ia tetap mengimbau pengguna jalan untuk waspada, mengingat potensi hujan masih tinggi dan dikhawatirkan terjadi longsor susulan.

"Kami mengimbau para pengendara untuk berhati-hati saat melintasi lokasi longsoran. Untuk keamanan, sebaiknya pengguna jalan tetap menggunakan jalur alternatif Koanara–Jopu–Wolowaru," tutupnya. (bet)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved