Pemerintah Dorong Dua Proyek Hilirisasi Strategis di NTT: Garam dan Rumput Laut

Tantangan berikutnya datang dari aspek energi. Menurutnya, setiap industri memerlukan pasokan listrik yang memadai.

“Kalau mau bangun pabrik, energinya harus cukup. Ini yang terus kami koordinasikan dengan Kementerian ESDM agar daerah yang diarahkan untuk hilirisasi benar-benar siap,” katanya.

Dani menegaskan bahwa pemerintah nasional telah memetakan berbagai wilayah di NTT sebagai pusat produksi strategis. Dengan pengembangan hilirisasi yang tepat, NTT berpotensi menjadi penopang kemandirian pangan nasional di sektor kelautan.

“Rumput laut dan garam ini akan menjadi tulang punggung kemandirian pangan. NTT punya potensi menjadi tumpuan nasional,” tegasnya.

Ia berharap sinergi antara pemerintah pusat, daerah, perguruan tinggi, dan dunia industri dapat mempercepat realisasi proyek hilirisasi di NTT, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan. (uge)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS