NTT Terkini
PT Pertamina Patra Niaga Hadirkan Fuel Terminal Labuan Bajo
Terminal tersebut berada di area pelabuhan Wae Kelambu, Kelurahan Wae Kelambu, Kecamatan Komodo. Berjarak 15 menit dari pusat kota Labuan Bajo
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Chrisantus Gonsales
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Demi memastikan ketersediaan BBM bagi pengguna jasa transportasi darat, laut, dan udara di tengah destinasi super prioritas, PT Pertamina Patra Niaga resmikan Fuel Terminal Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, pada Kamis (2/10/2025).
Peresmian Fuel Terminal Labuan Bajo ditandatai pengguntingan pita, di depan gerbang terminal.
Terminal tersebut berada di area pelabuhan Wae Kelambu, Kelurahan Wae Kelambu, Kecamatan Komodo. Berjarak 15 menit dari pusat kota Labuan Bajo.
Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra menyampaikan dengan adanya terminal BBM di Labuan Bajo menjadi solusi buat Kabupaten Manggarai Barat dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi.
"Keberadaan terminal ini bisa memberikan manfaat langsung kepada masyarakat baik dari sisi sosial, ekonomi maupun yang lain," tuturnya.
Mars menerangkan, keberadaan Fuel Terminal Labuan Bajo, diharapkan memberikan multiplayer effect.
"Kita jangan melihat SPBU Saja. Kemarin saya lihat begitu indah alam di Labuan Bajo. Jadi sesungguhnya kalaupun bisinis BBM di Labuan Bajo sepertinya dalam waktu dekat bukan di SPBU tapi di laut," ujarnya.
Hal itu ia sampaikan karena dirinya melihat, kapal-kapal di lautan Labuan Bajo, bisa menjadi peluang atau opportunity bagi masyarakat di Labuan Bajo.
Dirinya mengingatkan, BBM merupakan bahan bakar yang membutuhkan extra hati hati dalam memanage. Sebab produk tersebut rawan terbakar.
Baca juga: PLN Siaga Amankan Pasokan Listrik untuk Rangkaian HAPUA Meetings ke-41 di Labuan Bajo NTT
Meskipun memiliki dampak kontaminasi lingkungan, akan tetapi bagi Mars, BBM memiliki nilai strategis yang besar.
"Oleh karena itu kami mohon dukungan, karena aset Ini adalah aset vital. Kita harus jaga bersama-sama," kata Mars.
Direktur Rekayasanya dan Infrastruktur Darat PT Pertamina Patra Niaga, Hari Purnomo menyampaikan, pembangunan tersebut dilakukan untuk mendukung kawasan pelabuhan di Labuan Bajo sebagai kawasa destinasi super premium.
Dikatakan Hari, Terminal Labuan Bajo dibangun di atas lahan seluas 6.000 meter per segi.
"Ini tahap pertama, kami membangun kapasitas 500.000 liter. Diharapkan nantinya memiliki kapasitas setara dua juta liter," ujarnya.
Terminal tersebut memiliki dua tempat pengisian mobil tangki mendistribusi ke penyalur, yakni empat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN).
"Secara operasi di tahap satu ini, Terminal Labuan Bajo merupakan back up dari Fuel Terminal kami yang ada di Reo. Dari Reo akan diangkut oleh mobil tangki, untuk dicover stokan di Terminal Labuan Bajo," terang Hari.
Lebih lanjut Hari mengutarakan, pembangunan tersebut dipandang penting untuk memitigasi beberapa kendala dari proses distribusi BBM, seperti ketika terjadinya longsor. Maka Labuan Bajo harus tetap dijaga stoknya.
"Nantinya di tahap kedua akan ada empat tangki yang akan kami bangun. Sehingga kedepannya suplai di Labuan Bajo tidak lagi mobil tangki tapi pakai kapal," kata Hari.
Pantauan POS-KUPANG.COM, acara peresmian dihadiri Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi,Ketua DPRD Manggarai Barat, Benediktus Nurdin, unsur Forkopimda Manggarai Barat, bersama para tamu undangan.
Pemda Apresiasi
Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi mengapresiasi PT Pertamina Patra Niaga membantu Pemerintah dalam membelanjakan masalah di Labuan Bajo, sebagai kota Pariwisata Super Prioritas.
"Kehadiran Fuel Terminal di tempat ini, itu kehadirannya dipandang untuk membelanjakan masalah terkait dengan stok BBM," kata Edi Endi.
Lebih lanjut politisi NasDem tersebut mengatakan peresmian Fuel Terminal Labuan Bajo memiliki secercah harapan dari persoalan yang selama ini di alami masyarakat.
Dirinya mengatakan perlu dipersiapkan industri bahari. Ia beranggapan selama ini kebutuhan BBM yang banyak berasal dari kapal Phinisi yang ada di laut.
"Marina kita optimalkan keberadaan komplek Pelabuhan Wae Kelambu ini multi purpose. Ini jadi terminal, BBM disuplai lewat laut, sehingga tidak ada cerita lagi dengan longsor, yang nanti kita pikirkan itu terkait soal gelombang," katanya.
Dikatakan Edi Endi, kehadiran Fuel Terminal Labuan Bajo memberikan tanda pertumbuhan ekonomi di setiap sektor akan maju dan pesat.
"Bagaimana menggerakkan yang namanya sektor pertanian, yang mana di dalamnya ada mesin rontok, hendtraktor, yang sumbernya untuk bisa bergerak itu berasal dari BBM," katanya.
Atas nama pemerintah dan seluruh rakyat di Manggarai Barat, Bupati Edi Endi mengucapkan selamat datang dan selamat berkarya di Labuan Bajo bagi PT Pertamina Patra Niaaga.
"Doa kami semua semoga rekan rekan PT Pertamina, sukses dan jaya selalu," pungkasnya. (moa)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Cricket NTT Raih Juara Umum Sementara di Championship U-19 Jakarta |
![]() |
---|
Gubernur Melki Laka Lena Pastikan Hadir di Rakerda III Demokrat NTT 2025 |
![]() |
---|
Janri Delastriani Manafe Terpilih Sebagai Direktur Politeknik Negeri Kupang Periode 2025-2029 |
![]() |
---|
Kasat Korwil Banser NTT Desak Polri Tangkap Pelaku Penganiayaan Banser di Tanggerang |
![]() |
---|
PLN Siaga Amankan Pasokan Listrik untuk Rangkaian HAPUA Meetings ke-41 di Labuan Bajo NTT |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.