TTS Jadi Finish Stage III Tour de EnTeTe, Bupati TTS Sambut dan Apresiasi Pesepeda 

Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok

POS-KUPANG.COM, SOE - Bupati Timor Tengah Selatan (TTS), Eduard Markus Lioe, menyampaikan apresiasi pesepeda Tour de EnTeTe Tahun 2025 yang bertahan hingga finish di Kabupaten TTS. 

Hal ini disampaikan pada Jumat (12/9/2025), di halaman Kantor Bupati TTS, usai rombongan memasuki garis finish. 

"Pada kesempatan ini, saya menyampaikan selamat datang kepada para riders dan selamat memasuki lokasi finish stage III Tour de EnTeTe 2025. Ini membuktikan bahwa jalur perbukitan, trek lurus hingga trek yang terus berkelok tajam dengan kondisi cuaca yang dingin di sepanjang wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan telah berhasil ditaklukan, " ujarnya. 

Ia juga berterima kasih kepada pemerintah provinsi NTT yang telah memberikan kesempatan kepada Kabupaten TTS menjadi tuan rumah dan titik finish pada stage III dalam event balap ini. 

"Atas nama Pemerintah Daerah bersama seluruh masyarakat Kabupaten Timor Tengah Selatan menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas perhatian dan kepercayaan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dalam menetapkan Kota SoE sebagai lokasi finish stage 3 tour de entete 2025 sekaligus menjadi akhir lintasan balapan sepeda tour de entete di pulau Timor, " jelasnya. 

Baca juga: Posisi Pertama Stage III, Louis Buffin Mengaku Kagum dengan Lintasan Pulau Timor

Ia juga mengatakan bahwa ini tak hanya menjadi ajang perlombaan melainkan hiburan bagi masyarakat NTT khususnya di Kabupaten TTS. 

Bupati TTS berharap para pebalap dapat mengikuti balap hingga selesai sambil menikmati keindahan alam NTT. 

"Di samping itu, juga kegiatan tour de entete diharapkan menjadi motivasi olahraga bersepeda bagi kalangan generasi muda.Untuk itu, Pemerintah Daerah beserta seluruh elemen masyarakat memberikan dukungan penuh dan mengharapkan suksesnya kegiatan tour de entete 2025, sehingga menjadi langkah awal kebangkitan pariwisata dan ekonomi di Nusa Tenggara Timur umumnya dan khususnya di Timor Tengah Selatan, " ungkapnya. 

Kegiatan tour de entete 2025 yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur  telah mencatat sejarah baru dengan menggelar kegiatan ini melalui ajang balap sepeda internasional dan menjadi event sport tourism terbesar di Indonesia dengan menempuh jarak sekitar 1.500 Km, melintasi tiga pulau besar yakni Timor, Sumba dan Flores.

Hingga stage ketiga, kurang lebih 500 km lintasan yang telah ditempuh para pesepeda. Beberapa yang mengalami kecelakaan dan absen di stage ketiga ini. Hal ini disampaikan oleh Direktur Event, Jannes Eudes Wawa. 

"Total pembalap ada 80 pesepeda, hingga saat ini semua masih berpartisipasi namun beberapa harus absen karena alasan cedera, " jelasnya. 

Jannes menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen untuk menjalankan event ini dengan lancar, secara khusus pada lintasan, agar dapat memberikan kesan yang baik bagi peserta.

"Selama tiga hari di Timor ini mereka memiliki kesan yang bagus, khususnya mendapatkan selendang di setiap titik finish, itu yang menurut mereka beda dan menarik, " ungkapnya. 

Ia berharap event ini bisa terselenggara setiap tahun. Dimana menurutnya animo masyarakat akan luar biasa dan masyarakat akan memiliki event ini.

Adapun pada stage ketiga ini, para pesepeda disambut secara adat dengan natoni adat dan pengalungan dan disuguhkan tarian tradisional Maekat sebagai perkenalan budaya lokal pada para pembalap. (any)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS