NTT Terkini
PT Beta Moringa Indonesia Resmikan Pabrik Kelor Pertama di NTT
Acara ini mengusung tema “Stay Moringa Stay Healthy” dan menjadi tonggak penting bagi brand lokal La Moringa untuk menembus pasar internasional
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tari Rahmaniar Ismail
POS-KUPANG.COM, KUPANG – PT Beta Moringa Indonesia resmi membuka pabrik pengolahan kelor pertama di Nusa Tenggara Timur (NTT) sekaligus menandatangani nota kesepahaman (MoU) strategis pada Selasa 9 September 2025.
Pabrik kelor pertama di Nusa Tenggara Timur ini yaitu PT Beta Moringa Indonesia ini terletak di Jalan Bunga Lontar no 12, RW 004, Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Acara ini mengusung tema “Stay Moringa Stay Healthy” dan menjadi tonggak penting bagi brand lokal La Moringa untuk menembus pasar internasional.
CEO PT. Beta Moringa Indonesia dr. Andre Hartanto, mengungkapkan rasa syukur atas peresmian pabrik modern yang pertama di NTT bahkan di kawasan Indonesia Timur.
Pabrik ini menjadi pusat pengolahan daun kelor segar langsung dari petani lokal tanpa harus melalui proses serbuk terlebih dahulu.
“Ini suatu kebanggaan karena brand lokal bisa go international. Kami sudah ekspor produk ke Qatar, Uni Emirat Arab, Singapura, Australia, dan dalam waktu dekat akan masuk ke Amerika Serikat dan Kanada,” ungkap dr. Andre, saat diwawancarai POS-KUPANG.COM, Selasa (9/9).
Ia juga mengatakan, keberadaan pabrik PT Beta Moringa Indonesia ini tidak hanya berfokus pada produksi, tetapi juga pada pemberdayaan petani lokal.
Saat ini, PT Beta Moringa Indonesia telah bermitra dengan lima hingga delapan kelompok tani di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang. Kemitraan tersebut dilakukan dengan memperhatikan produktivitas, keberlanjutan, dan higienitas hasil panen kelor.
Baca juga: dr. Andre Hartanto Beberkan Peran Kelor Turunkan Stunting dan Gizi Ibu Hamil di Kongres KOGI XIX
“Kami ingin membuka lapangan pekerjaan baru, meningkatkan nilai tambah kelor, sekaligus memperkenalkan produk NTT ke mata dunia. Kami tidak bisa bekerja sendiri, sehingga butuh dukungan pemerintah daerah maupun pusat serta seluruh stakeholder,” ujar Andre.
Menurut dr. Andre Hartanto produk La Moringa yang diolah dari daun kelor segar telah hadir dalam berbagai bentuk seperti teh, biskuit, hingga serbuk kaya nutrisi.
Berdasarkan hasil penelitian, kelor memiliki manfaat kesehatan luar biasa, di antaranya kandungan vitamin C empat kali lebih tinggi daripada jeruk, kalsium 10 kali lebih banyak dari susu, serta zat besi 17 kali lebih tinggi daripada bayam.
Andre juga menyampaikan pesan khusus bagi masyarakat dan petani lokal agar tidak menyerah dalam mengembangkan kelor.
“Ayo bangunkan lahan tidur yang ada di NTT, tanamlah kelor, budayakan konsumsi kelor, dan banggalah dengan produk buatan bangsa sendiri,” ujarnya.
Dengan peresmian pabrik ini, PT Beta Moringa Indonesia menegaskan komitmennya menjadi off-taker hasil panen kelor masyarakat sekaligus motor penggerak ekonomi lokal melalui produk berdaya saing global.
Sementara itu, perwakilan buyer dari Jepang, Mrs. Yumiko dari Blue Sea Osaka, menegaskan pihaknya melihat potensi besar dari kelor NTT.
"Oleh karena itu kami ingin memperoleh kelor berkualitas tinggi dari La Moringa dan menyebarkan secara luas ke cafe, restaurant, dan pedagang kecil di Jepang," ungkapnya. (iar)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
BERITA POPULER - Gubernur Bicara Tunjangan Dewan, Pemuda di Ruteng Dianiaya Polisi, Aksi Damai Buruh |
![]() |
---|
Cegah Monopoli hingga Mafia BBM, Pertamina Patra Niaga Koordinasi Lintas Sektor |
![]() |
---|
BADKO HMI Bali-Nusra Sebut DPRD NTT Sedang Pesta dengan Uang Rakyat |
![]() |
---|
Wali Kota Kupang Dorong Pengesahan RUU Perampasan Aset sebagai Upaya Reformasi Hukum Nasional |
![]() |
---|
Pengamat Kritik Pemerintah NTT Tak Peka Aspirasi Rakyat, Minta Tak Berlindung di Simbol Damai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.