Kemendikdasmen Tentang TKA  Bakal Jadi Syarat Masuk Sekolah Kedinasan: Sangat Layak

POS-KUPANG.COM - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Asesmen Pendidikan Kemendikdasmen Rahmawati, mengatakan TKA layak untuk digunakan dalam seleksi masuk Akademi Militer (Akmil), Akademi Kepolisian (Akpol), dan sekolah kedinasan. 

"Sangat layak ya (untuk dijadikan syarat masuk Akmil, Akpol, Sekolah Kedinasan)," kata Rahmawati di Jakarta Selatan, Selasa (31/9/2025) dikutip dari Kompas.

Dia menyebut hasil Tes Kemampuan Akademik (TKA) dinilai sangat layak untuk digunakan dalam seleksi selain masuk perguruan tinggi negeri (PTN). Adapun pelaksanaan TKA dilakukan berbasis komputer sehingga kualitas dan implementasinya bisa dipastikan berjalan baik.

Oleh karena itu, kini Kemendikdasmen akan berupaya menjajaki kemungkinan agar hasil TKA bisa digunakan untuk masuk Akmil, Akpol, dan Sekolah Kedinasan.

Baca juga: Daftar Sekolah Kedinasan yang Gratiskan Biaya Kuliah 

 "Jadi saat ini memang untuk perluasan dari PTN ke PTKL dan kedinasan, ini kami masih menjajaki dulu ya, jadi saat ini memang sedang fokus untuk menyiapkan proses TKA ini dengan baik," ujarnya.

Pelaksanaan berjalan dengan baik antara lain berintegritas dan jujur sehingga hasilnya bisa digunakan banyak pihak. 

"Harus berintegritas dan jujur, sehingga hasilnya betul-betul baik dan berkualitas ya. Ketika hasil ini baik dan berkualitas, saya rasa akan jauh lebih mudah meyakinkan lebih banyak pengguna dari hasil TKA," pungkas Rahmawati.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Bidang Pengembangan dan Fasilitasi Pelaksanaan Asesmen Pusat Asesmen Pendidikan Kemendikdasmen, Handaru Catu Bagus mengingatkan hasil TKA berpotensi digunakan juga dalam seleksi masuk institusi pendidikan lain. Seperti Akpol maupun Akmil, termasuk sekolah kedinasan.

"Jangan salah, ada satu manfaat lain, yaitu untuk seleksi akademik lainnya. Mungkin saja adik-adik ada yang masuk tentara, masuk kepolisian, inilah fungsinya TKA," kata Handaru pada gelar wicara Kupas Tuntas TKA Bekal Cerdas untuk Teman SMA di SMA Negeri 2 Kuta, Bali, yang dilansir dari YouTube Direktorat SMA, Jumat (26/9/2025).

Namun kebijakan ini belum dipastikan berjalan tahun 2026. Handaru mengatakan masih akan coba berkoordinasi dengan pihak terkait.

"Kita lagi coba untuk bekerja sama, untuk meyakinkan Akpol dan Akmil atau kedinasan, kita nyebutnya seperti itu, jadi sekolah kedinasan harapannya bisa menggunakan TKA kembali," ucapnya. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS