Bupati Kupang Ingatkan Kelompok Tani, Jangan Sia-Siakan Bantuan Alsintan 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Alexandro Novaliano Demon Paku. 

POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Pemerintah Kabupaten Kupang menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada 44 kelompok tani yang ada di Kabupaten Kupang. Hal itu dilakukan sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendorong modernisasi sektor pertanian daerah. 

Penyerahan bantuan tersebut dilaksanakan Senin (20/10/2025) di Halaman Kantor Bupati Kupang dan dipimpin langsung oleh Bupati Kupang, Yosef Lede.

Bupati Kupang Yosef Lede dalam arahannya mengingatkan para penerima bantuan agar tidak menyia-nyiakan fasilitas yang telah diberikan pemerintah.

Ia menegaskan akan kembali turun mengevaluasi pemanfaatan alsintan dan tidak segan akan menarik kembali bantuan tersebut serta mengalihkan bantuan kepada kelompok lain jika terbukti tidak dikelola secara serius.

“Kabupaten Kupang ini hidup dari pertanian dan peternakan. Presiden beri perhatian khusus kepada daerah yang punya potensi pertanian besar, dan Kabupaten Kupang termasuk salah satunya. Karena itu, setiap bantuan alsintan harus dimanfaatkan secara maksimal untuk mengelola lahan, ” tegas Yosef Lede.

Lebih lanjut, Yosef Lede, mengungkapkan bahwa Kabupaten Kupang telah mencapai status swasembada beras berkat dukungan program alsintan dari pemerintah pusat.

Ia menyebut capaian ini menjadi bukti bahwa intervensi yang tepat dan pengelolaan alat yang serius, dapat membawa dampak langsung bagi peningkatan produksi pangan daerah.

Adapun bantuan alsintan yang diserahkan terdiri dari tujuh unit combine harvester dan 37 unit hand tractor.

Seluruh alat tersebut didistribusikan kepada kelompok tani yang ada di Kabupaten Kupang. 

Yosef Lede menegaskan bahwa pemerintah daerah saat ini terus mendorong program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk memastikan pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat, khususnya bagi anak-anak. 

Ia berharap para petani dapat mengusahakan produksi bahan pangan lokal, agar pemenuhan Program MBG maupun untuk kebutuhan masyarakat, tidak lagi bergantung pada pasokan pangan dari luar daerah. 

“Kita kasih kelompok yang benar-benar kerja dan betul betul memanfaatkan bantuan ini, ” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) NTT, Fernando Soares, yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemerintah Kabupaten Kupang dalam memperkuat sektor pertanian.

Ia menegaskan 80 persen masyarakat Kabupaten Kupang, menggantungkan hidup dari pertanian sehingga intervensi konkret pemerintah sangat dibutuhkan.

“Program alsintan ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan daerah, ” kata Fernando Soares.

Ia menegaskan HKTI akan terus memperjuangkan aspirasi petani Kabupaten Kupang ke pemerintah pusat melalui Ketua HKTI Pusat yang juga menjabat sebagai Wakil Menteri Pertanian. (nov)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS