Wawancara Khusus

Istri Anies Baswedan, Fery Farhati: Saya Senang Anak-anak Ikut Menyertai Langkah Abah

Editor: Dion DB Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Istri calon presiden (capres) RI Anies Baswedan, Fery Farhati Ganis saat menjadi narasumber bersama wartakota live di Studio Tribun Network, Palmerah, Jakarta, Kamis (7/12/2023).

Kalau ada kegiatan yang terkait perempuan, pasti saya diajak bukan sebagai pendamping. Di kegiatan-kegiatan yang saya tidak perlu hadir saya nggak hadir.

Tapi saya juga mendapat undangan acara kegiatan di tempat lain seperti kemarin saya di Bandung, Pak Anies di Banten. Saya di Cirebon kemarin Bapak di Lampung lalu ke Bengkulu jadi nggak selalu harus bareng-bareng.

Kalau lagi bareng kan bisa diingatkan Ibu soal Bapak menjaga kondisi makan kalau lagi nggak bareng gimana untuk komunikasinya?

Sepertinya Pak Anies sudah bisa ngukur sendiri, tapi kadang memang kalau sudah lagi kerja non stop peluang istirahatnya ketika di kendaraan.

Nah tapi saya titip sih sama yang pendampingnya jam segini kasih buah ya, jam segini makan siang. Jangan lupa. Ajudan juga sudah otomatis mengingatkan.

Apakah Ibu tidak telepon langsung ke Pak Anies atau WhatsApp?

Terkadang saya WhatsApp sih, tetapi jawabnya agak lama atau mungkin karena enggak kebaca karena saking padatnya agenda. Jadi biasanya saya cek ke ajudan minta tolong Bapak kalau lagi pegang handphone cek WA.

Apakah Ibu ada panggilan sayang kepada Pak Anies atau memang egaliter gitu ya?

Bukan soal egaliter ya, cuman buat saya itu panggilan Anies artinya sayang. Panggilan Anies itu ya nama, tapi bukan bukan saya tidak menghormati.

Kayaknya di sini kan ada kecenderungan kalau manggil suami enggak boleh namanya. Nah kalau saya panggilan sayangnya ya Anies.

Anies juga panggilan sayangnya Ferry gitu. Anies itu sudah artinya sayang. Fery itu artinya sayang. Ya kayak AMIN itu artinya perubahan. (Tribun Network/Reynas Abdila)

Berita Terkini