Berita Sumba Timur Hari Ini

Pembakaran Fasilitas Wisata Londa Lima Disparbud Sumba Timur Akan Evaluasi Penggunaan Alang-Alang 

Penulis: Ryan Nong
Editor: Edi Hayong
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TINGGAL PUING - Kondisi fasilitas wisata berupa bangunan lopo milik Dinas Pariwisata dan kebudayaan di Pantai Wisata Londa Lima yang dibakar pada Kamis, 7 Juli 2022.

Sebelumnya diberitakan, fasilitas wisata berupa lopo atau rumah mini untuk beristirahat milik Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sumba Timur yang berada di Kawasan Pantai Wisata Londa Lima dibakar. 

Akibatnya tiga buah lopo dari kayu dengan atap alang alang yang berada di tepi Pantai Wisata Londa Lima Desa Kuta Kecamatan Kanatang itu tinggal menyisakan puing. 

Kejadian pembakaran fasilitas wisata itu berlangsung Kamis 7 Juli 2022 siang. 

Menurut Kapolres Sumba Timur AKBP Fajar WLS yang dikonfirmasi Pos Kupang melalui Kasat Reskrim Iptu Salfredus Sutu dikatakan bahwa pembakaran diduga dilakukan oleh Dominggus Ndapa Muri alias Ndelu Namu Ratu alias DNM (53) warga Desa Kuta Kecamatan Kanatang. 

Pelaku DNM merupakan seorang aparatur sipil negara yang bertugas di Kecamatan Kanatang. 

Berdasarkan hasil interogasi, pelaku DNM mengaku membakar sendiri dengan menggunakan pemantik.

Ia awalnya membakar tumpukan alang-alang yang berada di lantai atau balai-balai bangunan tengah.

Baca juga: Obyek Wisata Pantai Londa Lima Kabupaten Sumba Timur Ditutup

Kemudian pelaku DNM kembali duduk di bawah pohon cemara sambil melihat terbakarnya bangunan tengah. 

Saat api mulai membesar, pelaku DNM turun ke tepi pantai dan berjalan menyusuri pantai Londa Lima menuju ke arah Kuta Atas. Dalam perjalanan pelaku juga melempari orang yang melintas di sekitar lokasi. 

Pelaku lantas datang ke rumah warga bernama Lukas Ledu Manandang dan berteriak menyuruh warga lain bernama Agus, Yanto dan Denis untuk mengantarnya pulang.

Namun karena tidak ada yang mau mengantar, hal itu membuat pelaku DNM mengamuk dan melempari rumah serta anak-anak. 

Pelaku DNM kemudian mendapat amuk warga yang geram. Tak hanya itu, DNM pun diikat oleh warga. 

"Pelaku sudah diamankan beberapa saat setelah kejadian," ujar Iptu Salfredus Sutu. 

Selain mengamankan terduga pelaku, aparat kepolisian Resor Sumba Timur juga mengamankan barang bukti berupa satu buah pemantik warna putih yang diduga digunakan untuk membakar tumpukan alang-alang rumah lopo.

Baca juga: Obyek Wisata Londa Lima Masih Sepi Pengunjung

Selain itu juga tiga buah puntung rokok yang diduga sebelumnya di hisap oleh terduga pelaku sebelum membakar bangun tersebut.

Meski merupakan ASN di Kecamatan Kanatang, namun pelaku DNM diketahui mengalami gangguan kejiwaan sehingga sering mengamuk.

Pelaku sebelumnya juga sering melakukan perusakan terhadap fasilitas Pantai Wisata Londa Lima diantaranya memotong tanaman yang ada di area tempat wisata. (Ian

Berita Terkini