Penyakit Lyme dapat diatasi dengan pemberian obat antibiotik, seperti:
Doksisiklin, untuk dewasa dan anak-anak berusia 8 tahun ke atas
Sefuroksim atau amoksisilin, untuk dewasa, anak, dan wanita hamil atau sedang menyusui.
Pada kasus yang lebih parah, dokter mungkin akan memberikan antibiotik melalui infus selama 14 hingga 28 hari.
Komplikasi
Dirangkum dari Mayo Clinic dan Medicine Net, penyakit Lyme dapat menimbulkan sejumlah komplikasi berikut:
Peradangan sendi kronis atau Lyme arthritis, terutama pada lutut
Gangguan neurologis, seperti kelumpuhan wajah dan neuropati
Gangguan kognitif, misalnya penurunan daya ingat
Gangguan irama jantung
Post-Lyme disease syndrome (PTLDS), yaitu gejala penyakit Lyme yang tetap muncul meski sudah menjalani pengobatan.
Pencegahan
Menurut Healthline, penyakit Lyme dapat dicegah dengan menghindari atau mengurangi risiko digigit kutu.
Berikut beberapa tindakan yang dapat mengurangi risiko terkena penyakit Lyme:
Menggunakan pakaian tertutup, seperti baju lengan panjang dan celana panjang saat berada di luar ruangan
Potong rumput yang sudah terlalu panjang dan bersihkan semak-semak di halaman area rumah karena dapat menjadi habitat kutu
Gunakan krim antiserangga yang aman bagi kulit, misalnya krim yang mengandung setidaknya 10 persen DEET
Periksa seluruh bagian tubuh dengan teliti, termasuk tubuh anak dan hewan peliharaan, untuk mendeteksi adanya kutu yang menempel pada kulit
Segera angkat bagian kepala kutu dengan pinset apabila kutu menempel di kulit.
Seseorang yang pernah menderita penyakit Lyme masih dapat mengalami kondisi serupa di kemudian hari.
Berita gejala penyakit lainnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penyakit Lyme", Klik untuk baca: Editor : Resa Eka Ayu Sartika