Pimpinan Tribun Network Ajak Gubernur NTT Vlog Bersama

Editor: Alfons Nedabang
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (tengah) bersama CEO Tribun Network Dahlan Dahi, News Director Tribun Network Febby Mahendra Putra, Business Director Tribun Network H Ciptyantoro serta Pemimpin Redaksi Pos Kupang Hasyim Ashari dan Pimpinan Perusahaan Pos Kupang Margaretha Iin Wahyuningrum di Ruang Kerja Gubernur NTT, Selasa 18 Januari 2022.

Gubernur Viktor menuturkan, pengalaman yang paling mengesankan adalah sewaktu ia menelepon Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar mempermudah pabrik garam di Kabupaten Kupang yang luasnya hampir 2000 hektar.

Saat berbicara dengan Presiden Jokowi, Gubernur Viktor menyampaikan bahwa dia ingin masuk penjara dengan mengusir para pengguna tanah yang ada di Kabupaten Kupang tempat dimana akan dibangun pabrik garam.

Presiden Jokowi merespon dengan meminta Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk segera menyelesaikan masalah lokasi tambak garam.

"Dari itu juga, kemudian ribuan ton garam berhasil di produksi dan dikirim ke luar NTT," kata Gubernur Viktor.

Baca juga: Teliti Pariwisata di NTT, Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat Resmi Raih Gelar Doktor

Pengalaman berikutnya, lanjut Gubernur Viktor, sewaktu ia ke Besipae, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), disambut ibu-ibu tanpa busana.

Sikap itu, tandas Gubernur Viktor, sebagai orang Timor sangat tidak etis dan tidak beradab.

Gubernur Viktor kemudian mengambil sikap tegas agar kawasan itu tidak lagi didiami sehingga diberdayakan dengan hal yang lebih produktif.

Menutup vlog, Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Viktor. Keduanya pun tertawa.

Pertemuan manajemen Tribun Network bersama Gubernur Viktor diakhiri dengan foto bersama. (*)

Berita Terkini