Berita Nasional

Jenderal Lodewijk Jadi Wakil Ketua DPR Gantikan Azis Syamsuddin

Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus usai mengikuti Rapat Pleno Partai Golkar, Rabu (27/11/2019).

POS-KUPANG.COM, JAKARTA -Pasca Azis Syamsuddin ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK), Partai Golkar bergerak cepat mencari penggantinya sebagai pimpinan DPR.

Nyatanya, pengganti Azis sudah diketuk palu oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sejak Senin 27 September 2021 malam.

Melalui mekanisme rapat pleno terbatas dan rapat pleno harian, Airlangga akhirnya menunjuk Lodewijk F. Paulus sebagai wakil ketua DPR RI dari Partai Golkar.

"Dan dalam rapat pleno tanggal 27 September 2021 kemarin, Partai Golkar telah memutuskan untuk menunjuk saudara Lodewijk F. Paulus sebagai calon wakil ketua DPR RI menggantikan saudara Azis Syamsuddin," ujar Airlangga, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/9).

Baca juga: Golkar Minta KPK Profesional Kader NTT Prihatin Kasus Azis Syamsuddin

Airlangga terpantau turun langsung untuk menyerahkan surat permohonan persetujuan pergantian antar waktu (PAW) pimpinan DPR dari unsur Partai Golkar kepada Ketua DPR RI Puan Maharani dan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad.

Sedianya ketua fraksi parpol cukup untuk melakukan tugas ini, tapi Airlangga menyerahkannya secara langsung. Airlangga tak sendiri, dia didampingi oleh Ketua Fraksi Golkar Kahar Muzakir dan Sekretaris Fraksi Golkar Adies Kadir dalam kesempatan itu.

Pemilihan purnawirawan bintang tiga sebagai suksesor Azis itu disebut Airlangga juga sudah melewati konsultasi dengan senior-senior partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Ini sudah dikomunikasikan dengan seluruh senior Partai Golkar dan itu sudah berproses cukup lama, dengan Ketua Dewan Pembina Pak Abu Rizal Bakrie, Ketua Dewan Pakar Pak Agung Laksono, Ketua Dewan Kehormatan pak Akbar Tandjung dan juga penasehat Pak Luhut Binsar Pandjaitan," kata Airlangga.

Baca juga: DPD Partai Golkar NTT Berharap KPK Profesional Tangani Kasus Azis Syamsuddin

Selain itu, Airlangga memaparkan dua alasan pemilihan Lodewijk untuk menggantikan posisi Azis Syamsuddin selaku wakil ketua DPR RI bidang Korpolhukam.

Salah satunya adalah senioritas karena yang bersangkutan adalah sekretaris jenderal. "Tentunya kalau dari partai politik dari segi ranking senioritas, nomor dua adalah sekjen. Kemudian (alasan) kedua, pak Lodewijk sudah berada di dalam Komisi I yang membidangi Korpolhukam," kata Airlangga.

Dia berharap proses pengajuan Lodewijk selaku calon wakil ketua DPR RI bidang Korpolhukam dapat segera diselesaikan dan disampaikan dalam rapat paripurna selanjutnya dan berproses sesuai mekanisme di DPR RI.

Pernyataan Airlangga disambut oleh Ketua DPR RI Puan Maharani. Puan mengatakan pihaknya sudah melakukan mekanisme melalui badan musyawarah (bamus) atau rapat konsultasi pengganti bamus. Sehingga diharapkan proses PAW dapat dilakukan dalam waktu dekat ketika rapat paripurna digelar. Menurut ucapan Puan, rapat paripurna akan digelar pada 30 September 2021 atau esok.

"Sesuai dengan mekanisme pergantian pimpinan DPR RI pasal 47 peraturan DPR RI Nomor 1 Tahun 2020 tentang Peraturan Tata Tertib DPR, maka DPR akan memproses pergantian Wakil Ketua DPR RI dari Partai Golkar," kata Puan.

"Kami sesuai dengan mekanismenya akan menjalankan proses PAW itu untuk segera diteruskan ke paripurna yang Insyaallah besok akan dilaksanakan paripurna per tanggal 30 September," tambahnya.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan penunjukkan Lodewijk sebagai calon wakil ketua DPR RI bidang Korpolhukam bukanlah hal yang mengejutkan.

Halaman
12

Berita Terkini