Berita Malaka

Setahun Beroperasi, Poktan "Kamus Tamiru" di Malaka Mampu Mendulang Jutaan Rupiah ? Ini Datanya

Penulis: Edy Hayong
Editor: Ferry Ndoen
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kelompok tani milenial di Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka saat menerima bantuan bibit dari Peneliti BPTP NTT, Dr. Ben de Rosari di Desa Umatoos, Kamis (23/9/2021).

Dirinya mengajak kaum milenial untuk tidak perlu berorientasi menjadi PNS karena dengan berwirausaha melalui poktan memberi hasil yang melebihi penghasilan dari seorang PNS. Kuncinya pada kerja keras, kerja bersama, tulus iklas dan kejujuran.

Salah satu petani milenial Hans Seran juga mengajak kaum milenial untuk tidak boleh malu menjadi petani. Dirinya telah membuktikan bahwa dengan modal Rp 20.000 membeli bibit bayam kini usahanya sangat maju. Selain bayam dia juga mrbgembangkan tanaman sayur lain seperti kangkung, ketimun, dll dan mampu mendulang uang jutaan rupiah.

Pejabat dari Dinas  Pertanian dan Perkebunan Malaka, Ludofikus Un mengapresiasi usaha dari Poktan ini.  Ini merupakan program yang ikut mendukung swasembada pangan dan penunjang program holtikultura yang sudah dicanangkan pemda Malaka.

"Kami tentu berharap tim pakar pertanian dari BPTP NTT bisa memberikan bekal pengetahuan kepada poktan milenial di Malaka. Juga perlu  kedepan melibatkan juga penyuluh untuk mereka mendapatkan bekal pengetahuan karena orientasinya pada peningkatan kesejahteraan rakyat. Kita akan terus dampingi sehingga sejajar dengan daerah lain di NTT," ujar Ludofikus Un.(*)

Berita Malaka Lainnya

Berita Terkini