Buah hati pasangan Yosep Mawo dan Yosefina Bhiju ini mengaku lebih memilih kuliah di Stiper FB karena kampus ini memberi ruang baginya untuk belajar lebih banyak lagi tentang dunia pertanian.
Ia mengatakan selama ini memang masih bertani tradisional sehingga mungkin dunia kampus bisa mendapatkan teori tentang dunia pertanian sehingga bisa dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari.
"Selama ini saya bertani dengan pengetahuan yang biasa- biasa saja tapi saya mau menjadi petani yang luar biasa setelah belajar dari Stiper,"katanya.
Terpisah, Sekretaris Stiper FB, RD. Paulus Yanuarius Azi mengaku sangat bangga memiliki mahasiswa yang berani keluar dari zona nyaman.
RD. Paul mengatakan dirinya sempat membeli tomat yang dijual oleh mahasiswanya itu.
RD. Paul mengapresiasi atas inisiatif mahasiswanya itu menjadi seorang wirausaha. Karena memang pihak Stiper FB sedang memikirkan program bagi mahasiswa tentang berwirausaha.
"Saya juga membeli tomat yang dijual Ven. Saya sangat bangga padanya karena kami dalam tim Stiper sedang memikirkan program bagi mahasiswa untuk berwirausaha tapi Ven sudah curi start duluan. Ini patut diapresiasi,"ungkapnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)