Malaysia Pernah Rasakan Kehebatan TNI,CoastGuard China Bisa Remuk di Natuna Bila ALGunakan Rudal Ini
Kapal perang Malaysia pun dibuat tak berdaya dan diusir secara kasar keluar dari wilayah NKRI, Malaysia sempat ingin mengajak Indonesia membawa kasus
lihat foto
Malaysia Pernah Rasakan Kehebatan TNI, Coast Guard China Bisa Remuk di Natuna Bila AL Gunakan Rudal Ini
POS KUPANG.COM -- Tahun 2005, hubungan antara Indonesia dan Malaysia sempat memanas lantaran negeri jiran itu tiba-tiba mengklaim wilayah perairan Ambalat sebagai milik mereka
Saat yang sama dengan , pemerintah dan seluruh masyarakat Indonesia dibuat marah. Merespon itu, TNI langsung bertindak untuk mengawal perairan Ambalat
Kapal perang Malaysia pun dibuat tak berdaya dan diusir secara kasar keluar dari wilayah NKRI, Malaysia sempat ingin mengajak Indonesia membawa kasus Amalat ke pengadilan internasional
Melihat pengalaman Indonesia pernah kalah dalam mahkamah internasional, Indonesia menolak dan mengancam akan menghancurkan semua kekuatan yang mencoba menganggu kedaulatan Indonesia atas Ambalat
Malaysia pun mundur teratur dan hingga tidak lagi menganggu wilayah Ambalat
Kini semena-menanya China melanggar batas wilayah laut Indonesia patut direspon dengan keras.
TNI langsung melancarkan operasi siaga tempur di Natuna Utara
• Ayu Dewi Mendadak Minta Wejangan Tentang Keluarga ke Duda ini, Rumah Tanggah Di Ambang Kandas?
• ANCAMAN untuk Indonesia, Pengamat Militer Amerika Ungkap Rudal Jelajah China Bisa Membom Jakarta
• Di Indonesia Dibuang-buang, Mahal di Amerika, Potongan Pohon Pisang Punya Manfaat untuk Kesehatan
• GAWAT,China Sangat Ingin Caplok Natuna,Amerika Langsung Setuju Indonesia Beli Pesawat TempurCanggih
Sekarang kapal apapun yang nekat masuk tanpa izin di sana bakal sangat serius konsekuensinya.
Maka dari itu memperkuat otot bagi tentara republik segala lini sangat perlu.
Jika kita kembali menenggok berita-berita pelanggaran batas wilayah kedaulatan Republik Indonesia aspek laut di tahun 2005, pastilah muncul kata kunci 'Ambalat'.
Ya, Ambalat ialah Blok laut (bukan pulau) seluas 15.235 kilometer persegi yang terletak di Laut Sulawesi atau Selat Makassar
Wilayah ini berada di dekat perpanjangan perbatasan darat antara Sabah dan Kalimantan Timur.
Berbagai pelanggaran teritorial laut sering terjadi di Ambalat pada tahun 2005.
Pelanggaran sering dilakukan oleh TLDM ( AL Malaysia ).
