Baca tanpa iklan
POS-KUPANG.COM | SOE - Hingga awak Februari 2020, Disdukcapil Kabupaten TTS belum memiliki blanko e-KTP guna mencetak e-KTP masyarakat. Padahal, ada 10.592 data perekaman yang mengantre untuk dicetak E-KTP nya.
Plt Kadis Dukcapil, Abner Tahun kepada POS- KUPANG.COM, Senin (3/2/2020) mengatakan, kekosongan blanko e-KTP sudah terjadi sejak akhir Desember 2019 lalu.
Terakhir, blanko e-KTP yang didapatkan Disdukcapil Kabupaten TTS hanya berjumlah 800 keping. Padahal jumlah data perekaman pemohon e-KTP jumlahnya sudah mencapai ribuan.
• Pembukaan Jalan Baru Desa Satar Ngkeling Menuju Wae Mulu Melalui Program Karya Bakti TNI
"Selama ini memang jumlah blanko yang kita dapatkan tidak sesuai dengan kebutuhan kita. Hal inilah yang menyebabkan data perekaman pemohon e-KTP terus menumpuk. Jumlah 10.592 merupakan akumulasi sejak bulan Juni 2019 lalu," ungkap Abner.
Blanko e-KTP dikatakan Abner sebenarnya sudah tersedia di pusat sejak 9 Januari lalu. Namun karena kesibukan menyusun laporan keuangan dan DPA, pihak belum sempat ke Jakarta guna menggambil blanko e-KTP.
• Dinas Ketahanan Pangan Segera Data Luasan Area Gagal Tanam dan Gagal Panen di TTS
Dirinya berjanji akan segera melapor kepada Bupati melalui Sekda guna bisa berangkat ke Jakarta untuk menjemput blanko e-KTP.
"Tadi saya mau ketemu pak sekda untuk melapor tetapi pak sekda ada tamu. Secepatnya saya akan m melapor sehingga bisa segera mengambil blanko e-KTP," janji Abner.
Terpisah, Anggota DPRD TTS, Dominggus Beukliu mendorong Pemda TTS melalui dinas teknis untuk segera menjemput blanko e-KTP sehingga bisa segera melakukan pencetakan e-KTP.
Dirinya juga berharap kepada pemerintah pusat agar mengalokasikan blanko e-KTP sesuai dengan kebutuhan di TTS sehingga tidak terjadi penumpukan data pemohon yang telah melakukan perekaman tetapi belum dicetak e-KTP nya.
" Inikan menyangkut pelayanan umum sehingga kita berharap Pemda TTS bisa membuat prioritas terkait penjemputan blanko e-KTP ini. Kasihan masyarakat sudah lama menunggu kapan kartu e-KTP nya bisa dicetak," pinta Dominggus. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota)