VIDEO: Setahun Viktor Laiskodat - Josef Nae Soi Pimpin NTT, ASN Makin Disiplin. Ini Videonya

Penulis: Oby Lewanmeru
Editor: Frans Krowin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

VIDEO: Setahun Viktor Laiskodat - Josef Nae Soi Pimpin NTT, ASN Makin Disiplin. Ini Videonya

POS-KUPANG.COM, KUPANG – VIDEO: Setahun Viktor-Josef Pimpin NTT, ASN Makin Disiplin. Simak Videonya

"Selama setahun kepemimpian Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Viktor B. Laiskodat -  Josef A. Nae Soi, sejumlah perubahan sudah tampak. Salah satunya disiplin ASN. Disiplin ini juga terasa di masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Kepala Biro (Karo) Humas dan Protokol Setda NTT, Dr. Marius Jelamu, M.Si saat menggelar jumpa pers setahun kepemimpinan Viktor-Josef di ruang kerjanya, Rabu (4/9/2019).

VIDEO: Warga Mbarata Labuan Bajo Gali Lubang di Tengah Saluran untuk Dapat Air Keruh. Ini Videonya

VIDEO: Gubernur NTT Viktor Laiskodat Sebut Pengusaha Gapensi Hobinya Kumpul Tanpa Ide. Ini Videonya

VIDEO: Tim Forensik Mabes Polri Bongkar Makam Bayi Mariano di TTU. Ini Videonya

Menurut Marius, perubahan yang cukup dirasakan di lingkup Pemprov NTT, yakni revolusi mental dan disiplin.

"Revolusi mental yang dicanangkan oleh pemerintah sudah mempengaruhi ASN maupun pemimpin di provinsi,  kabupaten dan kota," ujar Marius.

Dia mencontohkan, soal disiplin ASN masuk kantor, mengikuti apel, serta kesadaran menjaga lingkungan dari sampah.

"Saya contohkan masalah sampah. Bapak Gubernur sendiri turun ke jalan untuk pilih sampah.  Hal ini sudah memberi warna di NTT," ujarnya.

Hal lain, lanjutnya, Gubernur NTT telah memberi contoh soal disiplin waktu bagi ASN dan masyarakat NTT.

Didampingi Kasubag Pers dan Pengelolaan Pendapat Umum, Biro Humas dan Protokol Setda NTT, Valeri Guru, Marius mengatakan, Gubernur NTT selalu mengacu pada dunia barat soal disiplin, menghargai waktu, lingkungan dan juga sesama.

"Kita berharap satu tahun ini sebagai awal mengubah mindset masyarakat di NTT," katanya.

Dari aspek ekonomi, lanjutnya,  jika tahun 2017-2018 tercatat 5,8 persen, tahun 2019 naik menjadi 6,36 persen.

Sedangkan di Bidang Pariwisata, sebagaimana menjadi prime mover, sektor ini memberikan devisa cukup tinggi.

Apabila pariwisata berkembang baik, maka semua sektor akan ikut berkembang. Untuk itulah pariwisata sebagai lokomotif pembangunan di NTT ini.

"Dari sisi perhubungan, ada perkembangan signifikan dengan adanya empat bandara besar di Pulau Timor dan pembukaan transportasi internasional dari Maritaing (Alor) ke Timor Leste,” ujar Marius.

VIDEO: Anda Ingin Terhindari dari Kecelakaan Lalulintas? Ikuti 8 Tips Ampuh Berikut Ini

VIDEO: Dugaan Malpraktik Menimpa RS Leona Kefamenanu. Lho, Kok Bisa? Ini Videonya

• VIDEO: Teriakan NKRI Harga Mati Sambut Rombongan Kemensos di Lamakera. Ini Videonya

Jika pelayaran ini terjadi, lanjut dia, maka arus keluar masuk barang dari dan ke Alor begitu juga sebaliknya.

Dia juga mengakui, ada beberapa kegiatan  yang baru pertama kali yang dilakukan dalam setahun terakhir, yakni ekspor rumput laut secara langsung dari PelabuhanTenau ke Argentina.

"Sub sektor yang sudah terwujud, adalah pengembangan garam di NTT, tepatnya di Nunkurus, Kabupaten Kupang. Target pemerintah NTT pada 2023 nanti, NTT sebagai pemasok garam nasional," ujarnya.

Sedangkan di bidang lain, seperti kelor, saat ini menjadi perhatian pemerintah NTT. "Jepang butuh kelor dan NTT sudah bekerja sama  dengan beberapa perusahan di luar negeri. Kerjasama ini melalui negara atau pemerintah pusat," ujarnya.

Wagub NTT, Josef A. Nae Soi mengatakan, selama kepemimpinan mereka satu tahun, masih banyak yang perlu dibenahi, terutama soal kemiskinan dan stunting.

Sedangkan dari sisi perkembangan ekonomi, Provinsi NTT menunjukkan perkembangan yang menggembirakan.

"Ada peningkatan ekonomi kita di NTT yakni dari 5,8 persen menjadi 6,3 persen . Sedangkan infrastruktur jalan, tahun ini bisa terselesaikan 540 km jalan provinsi," kata Josef.

Sedangkan elektrifikasi, dari 61 persen naik menjadi 73 persen dan ditargetkan selama kepemimpinan Viktor-Josef akan mencapai 99 persen.

"Ini bukan keberhasilan kami tapi keberhasilan seluruh masyarakat NTT," katanya.

Sementara dari sisi tenaga kerja, pihaknya sudah mengirim 100 orang untuk melakukan magang di luar negeri. (POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Nonton Videonya Di Sini:

Berita Terkini