Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian Hari Kedua Warga Sikka Hilang di Laut Saat Memancing 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Hari kedua, Tim SAR Gabungan kembali melakukan pencarian terhadap Warga Sikka yang hilang di Laut saat memancing.

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari dari Basarnas Maumere, PMI, anggota Kepolisian sub sektor Nebe bersama masyarakat melakukan upaya pencarian terhadap Wihelmus Nong Buang warga di Desa Wailamung, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, NTT yang hilang saat pergi memancing ikan di laut pada Jumat (22/8/2025).

Upaya pencarian Tim SAR Gabungan ini memasuki hari ke-dua dengan menyisir wilayah
pesisir Pantai Desa Wailamung

"Saat ini sedang dilakukan pencarian hari ke-dua, " Kata Personil Sub Sektor Nebe, Bripka Soalihin, Minggu 24 Agustus 2025.

Baca juga: Satu Nelayan Tewas, 1 Korban Hilang dalam Insiden Kapal Tenggelam Diterjang Ombak Perairan Bawean

Sebelum dilakukan pencarian, warga setempat menggelar ritual adat wilayah tersebut. 

Sebelumnya, Wihelmus Nong Buang warga di Desa Wailamung, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, NTT dilaporkan hilang saat pergi memancing ikan di laut. 

Informasi yang dihimpun POS-KUPANG.COM, Sabtu, 23 Agustus 2025, Pria tersebut berangkat untuk memancing pada Jumat, 22 Agustus 2025 sekitar pukul 19.00 Wita

Korban pamit ke anak kandung untuk pergi memancing di laut namun dilarang  karena korban mengidap penyakit epilepsi,akan tetapi  korban tetap berangkat untuk memancing namun pada hari Sabtu, 23 Agustus 2025 korban belum juga kembali ke rumah sehingga melaporkan kejadian tersebut ke Pemerintah Desa Wailamung dam selanjutnya melaporkan kepada Kapolsek Waigete untuk di tindaklanjuti. 

Baca juga: Pencarian Korban Hilang Dampak Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat Terkendala Cuaca dan Material

Saat ini Tim SAR Gabungan dari Basarnas, anggota Kepolisian sub sektor nebe bersama masyarakat melakukan upaya pencarian di pesisir pantai Desa Wailamung hingga pesisir pulau babi 

"Basarnas datang tadi sekitar jam 2, pencarian di hentikan karena sudah malam dan masih ada ritual adat, " Kata salah warga setempat, Dominikus Adventus Werang, Sabtu petang. 

Upaya pencarian oleh Tim SAR Gabungan  telah menemukan sampan milik korban di area pesisir pulau babi namun Korban belum di temukan. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS