Tour de EnTeTe 2025
Pulau Flores: Zamrud di Sabuk Biru Nusa Tenggara
Dari sini hingga Labuan Bajo di barat, Flores bagai untaian zamrud raksasa di hamparan biru lautan, terpahat oleh tangan vulkanik dan ilahi.
Bergerak ke ujung timur Flores, Tanjung Bunga mempersembahkan kontras magis: bukit-batu gersang yang bermetamorfosis saat musim hujan menjadi karpet bunga liar berwarna-warni, bak pelangi yang turun ke bumi, dikelilingi air laut hijau pirus yang memesona.
Pantai Kuwa tersembunyi di Desa Waibaho menawarkan pasir putih perawan – kanvas surgawi bagi penangkap cahaya dan pencari kesunyian.
Dari sini hingga Labuan Bajo di barat, Flores bagai untaian zamrud raksasa di hamparan biru lautan, terpahat oleh tangan vulkanik dan ilahi.
Ia adalah mosaik hidup: gunung api yang menderu, danau mistis yang berbisik, pantai purba yang bercerita, dengan tanah subur yang menjanjikan kemakmuran bagi penduduknya.
Gunung api adalah arsitek sekaligus jiwa pulau ini. Abu vulkanik ribuan tahun menyuburkan bumi, melahirkan kopi berkualitas di Bajawa, Hokeng, dan Manggarai; sayuran hijau yang melimpah; serta perkebunan kelapa rakyat di Sikka bagai sabuk zamrud kedua.
Energi purba ini pun menyimpan amarah. Letusan Gunung Lewotobi mengingatkan kita pada tarian harmonis nan tegang antara manusia dan alam – sebuah simfoni yang menuntut kewaspadaan dan kebijaksanaan abadi.
Sebelum mencapai Maumere, Pantai Nangahale dan Waiara menyambut dengan hamparan pasir putih bak pita perak.
Di lepas pantai, Pulau Besar dan Kojadoi (Pangabatang) menawarkan taman bawah laut yang memukau – hanya 30 menit berlayar dari daratan Maumere.
Keajaiban sejati Maumere justru ada di daratan. Kota pelabuhan utama ini dikelilingi ribuan pohon kelapa yang menghijaukan perbukitan Sikka bagai "sabuk emas hijau".
Kelapa di sini adalah kehidupan – penyumbang minyak asli, gula kelapa organik, dan kopra berkualitas dunia.
Di kaki Gunung Egon (1.703 mdpl), Pemandian Air Panas Blidit menyemburkan energi geothermal dari perut bumi.
Air belerang bersuhu 40-60°C ini bukan hanya pemandian alami, melainkan janji energi terbarukan yang bisa menerangi Nusa Tenggara.
Tak kalah memikat, Pantai Koka di Paga menghadirkan paradoks keindahan: pasir putih halus, air jernih tosca, dan bongkahan batu vulkanik hitam yang melahirkan ombak selancar kelas dunia.
Gelombang setinggi 2-4 meter ini adalah magnit bagi para ksatria selancar internasional.
Legenda di Puncak Kelimutu
Pulau Flores
Danau Kelimutu
Pascal S Bin Saju
Tour de EnTeTe 2025
zamrud
Gunung Inerie
Lamalera
Taman Nasional Komodo
Wisata NTT
pesona flores
Konser Musik, Atraksi Sanggar Budaya dan Pasar UMKM Meriahkan Finish Tour de EnTeTe di Labuan Bajo |
![]() |
---|
Pulau Sumba: Hamparan Sabana dan Benteng Budaya Nan Perkasa |
![]() |
---|
Tour de NTT Harus Jadi Agenda Tetap, Bukan Sekadar Event Musiman |
![]() |
---|
DPRD NTT Berharap Tour De Entete Harus Dipersiapkan Dengan Baik |
![]() |
---|
Pemkab MABAR Bersama DPRD Siapkan Anggaran Untuk Tour De EnTeTe |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.