Sentra Efata Kupang Serahkan Bantuan Kepada Anak Jalanan di UPTD SD Inpres Naikoten Dua 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Maria Selfiani Baki Wukak 

POS-KUPANG.COM,KUPANG - Dalam rangka Hari Anak Nasional yang dirayakan dalam beberapa waktu lalu, Sentra Efata Kupang melaksanakan kegiatan penyaluran Bantuankepada anak jalanan di UPTD SD Inpres Naikoten Dua. 

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu(2/8/2025) pukul 10.00 Wita. 

Turut hadir Kepala Sekolah UPTD SD Inpres Naikoten Satu Maya Kristin Ndoen, Kepala Sentra Efata Kupang Tota Oceanna Zonnefeld , Perwakilan dari Dinas Sosial Kota Kupang Plt Kabid Rehsos Arbel Nalle dan Ketua Pokja Anak Sentra Efata Alexander J. Maukoni.

Ada 76 anak yang menjadi sasaran dari bantuan tersebut. Anak-anak tersebut merupakan anak-anak yang biasanya melakukan aktifitas berjualan di lampu merah dari berjualan koran hingga menjual jajanan ringan seperti jagung berondong atau kerupuk ubi.

Baca juga: Jubilatio Choir asal Kota Kupang Ukir Sejarah Emas di Bali International Choir Festival

Mereka mendapatkan Bantuan berupa sembako serta peralatan sekolah seperti tas, buku hingga alat tulis.

Selain penyaluran Bantuan kepada anak-anak, kegiatan tersebut juga diisi dengan penyuluhan dan pengenalan jenis kekerasan terhadap anak dan cara untuk melapor apabila mendapati kekerasan.

Sebelumnyaa, Anak-anak tersebut didata oleh tim Sentra Efata Kupang di beberapa titik lokasi yang berada di Kota Kupang. 

Kepala Sentra Efata Kupang Tota Oceanna Zonnefeld mengatakan, anak-anak tersebut sehari-hari bukan hanya sebagai anak sekolah tetapi juga pedagang asongan dengan berbagai jenis dagangan yang biasa kita temui di jalan dan lampu merah.

Tota menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan kelanjutan dari kegiatan sebelumnya saat Kunjungan Wakil Presiden Indonesia Gibran Rakabuming Raka beberapa waktu lalu di Kupang bersama 100 anak panti. 

"Ini merupakan kelanjutan dari kegiatan yang mendukung program pemerintah terutama saat kunjungan Wakil Presiden Gibran beberapa saat lalu, beliau bersama 100 anak panti berbelanja di salah satu toko. Kami menyadari bahwa saat itu tidak semua anak mendapatkan kesempatan dan kami mencoba secara bertahap untuk menyalurkan bantuan agar tidak boleh anak Indonesia, anak NTT atau anak Kota Kupang atau Kabupaten yang tidak bisa merasakan, semua yang bisa merasakan," ungkapnya. 

Baca juga: Wali Kota Kupang Dukung Penuh Pagelaran Pentas Budaya Sagi Soa dan Larik Riung 

Kepala Sekolah UPTD SD Inpres Naikoten Satu Maya Kristin Ndoen menyampaikan bahwa ia sangat bangga bahwa sekolahnya menjadi tuan rumah dari kegiatan ini.

"Ini pertama kali sekolah kami menjadi tempat untuk kegiatan seperti ini, saya sangat bangga dan terharu. Apalagi di dalam 76 anak ini ada dua siswa kami yang juga mendapatkan bantuan," katanya. 

Maya menyampaikan harapannya agar kedepannya kegiatannya tidak sampai disini dan semoga bisa ada kegiatan seperti ini lagi agar anak-anak yang belum mendapatkan bantuan bisa mendapatkannya.(ria) 

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS