Harga Ayam Naik di Pasar Inpres Naikoten, Pedagang Keluhkan Turunnya Pendapatan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tari Rahmaniar Ismail

POS-KUPANG.COM, KUPANG – Harga ayam potong di Pasar Inpres Naikoten Kota Kupang mengalami kenaikan signifikan dalam beberapa waktu terakhir. Kenaikan harga tersebut berdampak langsung terhadap volume penjualan dan pendapatan pedagang.

Masita, salah satu pedagang ayam di pasar tersebut, mengatakan harga ayam naik dari sebelumnya Rp 23.000 per kilogram menjadi Rp30.000 per kilogram.

“Kenaikan ini cukup terasa. Sekarang terkadang paling banyak hanya laku 5 ekor ayam dalam sehari. Kalau harga normal biasanya sampai 10 atau belasan ekor.” ujarnya kepada POS-KUPANG.COM, Senin (22/7/2025).

Ia menambahkan, harga ayam per ekor kini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 60.000 tergantung ukuran. Kenaikan harga disebutnya dipicu oleh terbatasnya pasokan ayam dari peternak.

“Ayam sekarang berkurang, jadi harganya naik. Tapi karena mahal, pembeli juga menurun. Pendapatan kami ikut turun, tapi tetap bersyukur karena ada pemasukan, " ungkapnya.

Ia juga mengatakan pendapatan harian yang biasanya bisa mencapai Rp700.000 per hari saat ini menurun menjadi Rp 300.000 hingga Rp100.000.

Baca juga: Harga Ayam Pasca Lebaran Turun Drastis, Pedagang Terapkan Strategi Jualan Kecil-kecilan

Menurut Masita, kondisi ini cukup memberatkan bagi pedagang kecil yang mengandalkan pendapatan harian dari hasil penjualan ayam. Ia berharap distribusi ayam dari peternak ke pasar kembali stabil agar harga bisa normal dan daya beli masyarakat meningkat.

Kenaikan harga daging ayam juga dikhawatirkan berdampak pada sektor lain, mengingat ayam merupakan salah satu komoditas protein hewani yang banyak dikonsumsi masyarakat. (iar)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS