Undana

Undana Cetak Sejarah: 10 Prodi S2 dan S3 Jadi Pilihan Beasiswa LPDP

ebijakan afirmasi ini diberikan karena Undana berada di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), dengan akreditasi institusi unggul serta beber

|
Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/YUAN LULAN
Foto bersama usai Konferensi pers yang digelar di Undana pada Jumat, 4 Juli 2025 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yuan Lulan

POS-KUPANG.COM KUPANGUniversitas Nusa Cendana (Undana) resmi menjadi rujukan baru untuk program beasiswa afirmasi Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) bagi delapan program studi magister (S2) dan dua program studi doktoral (S3).

Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi pers yang digelar di Undana, Jumat (4/7/2025), yang dihadiri jajaran pimpinan universitas, termasuk Wakil Rektor II Prof. Dr. Paul Tamelan, M.Si., Wakil Rektor III Dr. Siprianus Suban Garak, M.Si., dan Kepala BPKS Undana Yefry C. Adoe, SE.

Rektor Undana, Prof. Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc., menyampaikan rasa sukacitanya atas kepercayaan pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta Kementerian Keuangan yang menunjuk Undana sebagai penyelenggara program S2 dan S3 dengan dukungan pembiayaan dari LPDP

“Ini berita gembira bagi Undana dan calon mahasiswa, khususnya dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Beasiswa ini menjadi solusi atas tantangan biaya pendidikan yang sering menjadi kendala, terutama untuk program studi seperti S3 Peternakan, S2 Linguistik, dan S2 Pendidikan IPS,” ujarnya.

Prof. Maxs menjelaskan, kebijakan afirmasi ini diberikan karena Undana berada di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), dengan akreditasi institusi unggul serta beberapa program studi yang telah terakreditasi unggul, bahkan ada yang berstandar internasional seperti ASIIN dan FIBAA. 

“Dengan beasiswa LPDP, kami berharap minat calon mahasiswa, termasuk para guru di NTT, untuk melanjutkan studi pascasarjana meningkat. Ini juga akan memperkuat sumber daya manusia di daerah 3T,” tambahnya.

Wakil Rektor I Bidang Akademik, Dr. drh. Annytha I. R. Detha, M.Si., menegaskan, pencapaian ini bukan proses instan, melainkan hasil upaya besar Undana dalam meningkatkan akreditasi institusi dan program studi. 

Baca juga: 100 Mahasiswa Undana Kupang dan Unipa Maumere Terima Beasiswa dari Yayasan JHL Merah Putih Kasih

“Tahun lalu, hanya program studi S2 Kesehatan Masyarakat yang mendapat beasiswa LPDP karena telah terakreditasi unggul. Setelah Undana meraih akreditasi unggul sebagai institusi, kami kembali mengajukan permohonan, dan kini delapan prodi S2 dan dua prodi S3 mendapat kepercayaan dari LPDP,” jelasnya.

Dr. Annytha juga menyebutkan, beberapa program studi baru, seperti S2 Saintek, S2 Manajemen, S2 Komunikasi, S2 Studi Pembangunan, S2 Rekayasa Sipil, dan S3 Lingkungan, belum masuk dalam daftar karena masih berstatus akreditasi minimal. 

Namun, ia optimistis program studi tersebut akan segera diakreditasi ulang untuk memenuhi syarat beasiswa LPDP di masa mendatang.

Pendaftaran beasiswa LPDP batch kedua telah dibuka sejak 27 Juni hingga 31 Juli 2025, sejalan dengan kalender akademik Undana yang juga membuka pendaftaran pascasarjana hingga akhir Juli. 

Calon mahasiswa diharuskan menyertakan Letter of Acceptance (LOA) dari Undana sebagai syarat pendaftaran beasiswa.

“Proses seleksi di Undana akan disesuaikan dengan standar LPDP untuk memastikan kualitas calon mahasiswa,” tambah Dr. Annytha.

Rektor Undana mengajak masyarakat, khususnya putra-putri NTT, untuk memanfaatkan kesempatan ini.

“Kami berharap media dapat membantu menyebarkan informasi ini agar calon mahasiswa yang berminat, terutama dari kalangan guru, dapat mendaftar dan melanjutkan pendidikan pascasarjana dengan dukungan beasiswa LPDP,” pungkas Prof. Maxs. (uan)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved