Manggarai
Kuliah Umum di Unika Santu Paulus Ruteng Dorong Generasi Muda NTT Unggul dan Inovatif
Leadership Overview: Menjadi Generasi Muda NTT yang Unggul, Berdaya Saing, dan Peduli Sesama” di Unika Santu Paulus Ruteng.
Laporan Reporter Pos-Kupang.Com, Tari Rahmaniar Ismail
POS-KUPANG.COM, KUPANG – Dalam rangka membangun generasi muda Nusa Tenggara Timur (NTT) yang unggul dan berdaya saing, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi NTT mengadakan kuliah umum bertajuk “Leadership Overview: Menjadi Generasi Muda NTT yang Unggul, Berdaya Saing, dan Peduli Sesama” di Universitas Katolik Indonesia (UNIKA) Santu Paulus Ruteng.
Acara ini dihadiri mahasiswa dari berbagai jurusan di Fakultas Pertanian dan Peternakan. Ini merupakan bagian dari kolaborasi strategis antara Bank Indonesia dan UNIKA Santu Paulus Ruteng untuk menciptakan pemimpin masa depan.
Rektor Unika Santu Paulus Ruteng, Dr. Agustinus Manfred Habur, Lic.,Theol, dalam sambutannya menekankan bahwa kampus tidak hanya sebagai tempat belajar teori, tetapi juga sebagai ladang pembentukan karakter mahasiswa.
"Mahasiswa harus berani bertindak, berkolaborasi, dan berkomitmen untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat, bukan hanya fokus pada pencapaian akademik," ujarnya.
Menurutnya, mahasiswa saat ini diharapkan menjadi agen transformasi yang tidak hanya berpikir untuk diri sendiri, tetapi juga untuk kemajuan NTT. Dalam sesi pemaparan, Kepala Perwakilan Bank Indonesia NTT, Agus Sistyo Widjajati, mengingatkan pentingnya kreativitas dan inovasi dalam menghadapi tantangan ekonomi masa depan.
Ia menyarankan agar generasi muda NTT mengembangkan sektor pertanian dengan menciptakan nilai tambah melalui hilirisasi produk, pengolahan hasil pertanian, serta pemanfaatan teknologi digital. "Kita harus menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga mampu beradaptasi dan berkolaborasi untuk mengoptimalkan potensi ekonomi daerah," ujar Agus.
Kolaborasi antara BI NTT dan Unika Santu Paulus Ruteng bertujuan untuk melahirkan generasi muda yang adaptif, inovatif, dan siap berkontribusi dalam pembangunan daerah dan nasional. Dengan sinergi ini, Bank Indonesia NTT dan UNIKA Santu Paulus Ruteng berharap dapat mendorong lahirnya generasi muda NTT yang tidak hanya unggul dalam hal intelektual, tetapi juga memiliki karakter kepemimpinan yang baik, serta mampu menjadi agen perubahan dalam pembangunan sosial dan ekonomi daerah.
Agus Sistyo Widjajati menekankan perlunya kreativitas, inovasi, dan keterampilan dari anak-anak muda untuk mengolah potensi pertanian Provinsi NTT sebagai sektor utama penyumbang ekonomi daerah. Ia juga mendorong agar generasi muda tidak hanya berfokus pada produksi, tetapi mampu menciptakan nilai tambah melalui hilirisasi produk, pengolahan hasil pertanian, pengemasan modern, serta pemanfaatan teknologi digital dalam pemasaran.
"Saya yakin dan percaya bahwa generasi muda adalah pilar utama dalam pembangunan ekonomi. Melalui sinergi dengan Unika Santu Paulus Ruteng, kita bisa bersama-sama membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk menghadapi tantangan ekonomi masa depan", ujarnya, sebagai penutup pemaparan materi. (iar)
Baca berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE.NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.