Opini

Opini: Memahami Deep Learning

Deep learning mendorong penguatan pengaruh positif, substantif dan berkelanjutan pada cara murid bertindak, berpikir dan merasa. 

Editor: Dion DB Putra
DOK PRIBADI
Adrianus Ngongo 

Keempat, personalisasi pembelajaran. Setiap anak didik memiliki gaya belajar yang berbeda- beda (visual, auditori dan kinestetik). 

Guru memiliki kompetensi untuk mempersonalisasikan metode belajar yang disesuaikan dengan karakter dan gaya belajar anak didik. 

Guru yang kompeten tidak sekedar menyampaikan materi pembelajaran secara umum berdasarkan pendekatan, strategi dan metode yang ada tetapi mampu menyesuaikan dengan gaya belajar dari setiap anak didik.

Kelima, keterampilan sosial dan karakter. Relasi guru dan anak didik melibatkan juga transfer karakter dan kecakapan sosial anak didik. 

Dalam konteks ini, guru memberikan contoh dan teladan yang layak ditiru dengan menghidupi dan menunjukkan karakter baik seperti kedisiplinan, tanggung jawab, ketekunan, kerja sama dan integritas diri.

Keenam, kemampuan menilai dan memberikan umpan balik. Kemampuan ini sangat berguna untuk membangun interaksi dengan anak didik. 

Kemampuan ini tidak didapatkan dari pendekatan, metode dan strategi pembelajaran tetapi harus langsung dari guru. 

Umpan balik yang tepat akan menolong anak didik memahami kelebihan, kekurangan serta area diri yang perlu diperbaiki. (*)

Simak terus berita POS-KUPANG.COM di Google News 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved