Ketua MUI Belu Ucapkan Selamat Paskah: Momentum Perkuat Toleransi di Perbatasan RI-RDTL

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Ketua Majelis Ulama Indonesia ( MUI) Kabupaten Belu, H. Abdullah Belajam, menyampaikan ucapan selamat merayakan Hari Raya Paskah 2025 kepada seluruh umat Kristiani, khususnya yang berada di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste ( perbatasan RI-RDTL ). 

Ucapan itu disampaikan sebagai bentuk penghargaan terhadap semangat kebersamaan dan toleransi antarumat beragama yang terus dijaga di perbatasan NKRI.

“Atas nama MUI Kabupaten Belu dan seluruh umat Muslim di wilayah perbatasan, saya mengucapkan selamat merayakan Hari Raya Paskah 2025 kepada saudara-saudaraku umat Kristiani. Semoga perayaan Paskah ini menjadi momen yang penuh berkah, memperkuat keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,” ujar H. Abdullah, saat dihubungi Pos Kupqng. Minggu (20/4/2025).

Baca juga: Romo John Tanggul Ajak Umat di Gereja St Yakobus Wangkung, Manggarai Jadi Manusia Paskah

Ia menegaskan kemajemukan bangsa Indonesia adalah kehendak Tuhan dan harus terus dijaga bersama melalui semangat toleransi, persatuan, dan kesatuan. 

Menurutnya, Paskah bukan hanya perayaan iman, tetapi juga menjadi kesempatan untuk memperkuat solidaritas antarumat beragama di wilayah perbatasan.

“Momentum Paskah ini adalah dorongan ilahi agar kita senantiasa menjaga harmoni dan toleransi di tengah keberagaman. Mari kita jadikan Paskah sebagai pengingat pentingnya hidup rukun, saling menghargai, dan mempererat persaudaraan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika,” lanjutnya.

Ketua MUI Belu juga berharap, semangat damai dan sejahtera yang menyertai umat Muslim dalam menjalani ibadah puasa dan Hari Raya Idulfitri, juga dirasakan oleh umat Kristiani dalam merayakan Paskah.

“Kami umat Muslim baru saja menyelesaikan ibadah puasa dan merayakan Idulfitri dengan damai dan penuh syukur. Harapan kami, umat Kristiani pun dapat merayakan Paskah dengan damai dan sukacita, serta mampu mengimplementasikan makna Paskah dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.

Baca juga: Bertepatan dengan Tahun Yubelium Pengharapan, Waket DPRD Malaka Sebut Perayaan Paskah 2025 Istimewa

H. Abdullah mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Belu untuk terus menjaga semangat toleransi dan kerukunan demi memperkuat kehidupan berbangsa dan bernegara di wilayah perbatasan, serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Sekali lagi, selamat merayakan Hari Paskah 2025. Semoga kasih dan cahaya kebangkitan Kristus membawa kedamaian dan harapan baru bagi kita semua,” tutupnya. (gus) 

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS