KKB Papua

Bupati Yahukimo Apresiasi Kinerja Polri dalam Penanganan KKB Papua 

Sebanyak 16 pendulang emas menjadi korban dalam penyerangan yang dilakukan KKB Papua itu.  

Editor: Ryan Nong
KOMPAS.COM/Satgas Operasi Damai Cartenz
ORBAN KKB PAPUA - Salah satu saksi korban pendulang emas yang selamat, saat dievakuasi dari lokasi Mabul, Distrik Koroway, Kabupaten Asmat, Papua Selatan ke Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Rabu (9/4/2025). 

POS-KUPANG.COM, JAYAPURA - Tragedi pembantaian oleh Kelompok Kriminal Bersenjata Papua atau KKB Papua  terhadap pendulang emas meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat.

Sebanyak 16 pendulang emas menjadi korban dalam penyerangan itu.  

Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli menyampaikan rasa terima kasih kepada Polri atas upaya mereka dalam menangani musibah di Kabupaten Yahukimo tersebut.

Didimus dalam pernyataannya menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan Polri dalam mengevakuasi korban dan memberikan pelayanan maksimal kepada keluarga yang terdampak musibah. 

"Kami bersyukur atas pertolongan yang diberikan oleh Polri tanpa kerja sama yang baik situasi ini tidak akan bisa dihadapi dengan baik, semua ini adalah berkat kemurahan hati Tuhan dan kerja keras aparat keamanan," ungkap Didimus dikutip dari Tribun Papua, Minggu (20/4/2025). 

Lebih lanjut dia mengatakan, pihkanya juga mengapresiasi kolaborasi antara Pemerintah Daerah, Polri ,TNI dan tim medis dalam menangani musibah ini.

Ia secara khusus berterima kasih kepada tim dokter dan rumah sakit daerah kabupaten Yahukimo  yang telah bekerja keras dalam proses identifikasi korban.

Kerjasama yang baik antara pemerintah, Polri dan tim medis telah memastikan bahwa tugas ini dapat diselesaikan dengan baik dan sempurna.

"Sebagai kepala daerah saya mengucapkan belasungkawa kepada keluarga yang kehilangan orang-orang tercinta, besar sekali harapan saya kejadian seperti ini tidak terulang lagi di masa mendatang," harap Bupati Yahukimo. (*)  

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved