TTS Terkini
Perdana di NTT, Kadis Dukcapil TTS Imbau masyarakat Manfaatkan Program Dukcapil Drive True
Bupati Timor Tengah Selatan, Eduard Markus Lioe, membuka Program Dukcapil Drive True pada (5/3/2025) lalu. Program ini merupakan yang perdana di NTT.
Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok
POS-KUPANG, SOE - Bupati Timor Tengah Selatan, Eduard Markus Lioe, membuka secara resmi Program Dukcapil Drive True pada (5/3/2025) lalu. Program ini merupakan yang perdana di NTT.
Program ini juga masuk dalam list program 100 hari pertama kerja Bupati dan Wakil Bupati TTS.
Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten TTS, Jeims D Kase, menjelaskan, program ini dapat diterjemahkan sebagai pelayanan tanpa turun.
Kepada POS-KUPANG.COM pada Jumat (21/3/2025), ia menegaskan program ini inovasi yang mempermudah pelayanan tanpa mengurangi kualitas pelayanan.
"Ini merupakan inovasi yang kami adopsi dari sektor swasta, seperti restoran cepat saji, dan sebagainya," kata Jeims.
Ia menjelaskan, Program Drive True ini menjadi langkah Dinas Dukcapil TTS sebagai langkah penyederhanaan prosedur pelayanan.
"Jadi seperti restoran cepat saji yang kita pesan lalu datang langsung ambil, Dukcapil Drive true ini, masyarakat yang mau urus dokumen kependudukan bisa whatsapp dulu, kemudian datang ke dukcapil, langsung ambil dokumen dan pulang. Polanya seperti itu," jelas Jeims lagi.
Menurutnya, program ini sebagai bentuk respon dari efisiensi. Selain penghematan waktu pelayanan, juga solusi bagi kekurangan personil pelayanan, sehingga dengan program ini satu personil dapat mengurusi lebih banyak masyarakat.
"Kalau drive true, satu pegawai bisa melayani lebih dari 5 sampe 10 orang dengan cepat. Ini bentuk efisiensi dan solusi bagi kami. Selain itu kalau ada yang gampang dan cepat kenapa tidak," tambah Jeims.
Pada tahap awal, dukcapil drive true dikhususkan untuk pelayanan KTP. Meski begitu, dinas dukcapil tetap akan mengupayakan peningkatan pelayanan dengan pengurusan dokumen kependudukan yang lain.
"Kami tulis bahwa layanan satu sampai dua menit, padahal layanan drive true ini satu menit juga sudah bisa layani lebih dari dua orang," ujar Jeims.
Ia berpendapat program ini akan membantu masyarakat TTS. Dimana melalui program ini, bisa memecah antrian masyarakat. Ia pun membeberkan kendala yang dihadapi saat pemberlakuan Dukcapil Drive true ini.
"Dalam implementasinya, tidak semua orang mau melakukan melalui sistem yang kita buat ini. Memang sosialisasi masih kurang. Jadi mereka datang langsung. Dan itu tetap kami layani," tambah Jeims.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.