Dugaan Korupsi Dana Bimtek DPRD Timor Tengah Selatan, Kejari Lakukan Pulbaket

Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok

POS-KUPANG.COM, SOE - Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Timor Tengah Selatan (TTS), A. A. Ngurah Wijaya, S.H, mengatakan pihaknya sudah mendapat informasi terkait dugaan korupsi Dana Bimtek DPRD TTS.

Saat ini jajaran Kejari TTS sudah mulai melakukan pengumpulan data dan informasi atau Pulbaket.

Ngurah Wijaya ditemui di ruang kerjanya pada Rabu (12/3/2025), menegaskan sedang melakukan pendalaman kasus ini.

Meski, begitu ia belum dapat memberi keterangan lebih jauh terkait kasus ini.

"Informasi saat ini masih awal sekali, kami akan melakukan pendalaman kasus untuk mencari titik persoalannya," ujarnya.

Ia menerangkan, kasus ini masih ditahap puldata dan Pulbaket.

Baca juga: Lakalantas di Kabupaten TTS, Pasutri Tewas Usai Ditabrak Mobil Dinas Kejari TTS  

Dimana pada tahap ini, kejaksaan masih melakukan pengumpulan data dan pengumpulan bahan keterangan. 

Bahkan ia mengaku belum terlalu mendapat gambaran jelas terkait persoalan ini.

Sehingga untuk kejelasan detail terkait titik permasalahannya masih belum bisa ia berikan.

Ia menambahkan bahwa kejaksaan sudah melakukan pemanggilan kepada pihak yang terindikasi.

Terkait siapa saja yang akan dipanggil selanjutnya, ia menerangkan untuk hal ini, pihak Kejaksaan akan menunggu hasil pendalaman. 

"Tentu untuk siapa saja yang akan dipanggil dan diperiksa, kita menunggu hasil puldata dan pulbaket," jelasnya. 

Baca juga: Kejari TTS Gelar Baksos Donor Darah Jelang Hari Bhakti Adhyaksa ke 64

Sebelumnya DPRD Kabupaten TTS telah melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) di Jakarta pada Rabu (19/2/2025).

Pelaksanaan bimbingan teknis DPRD yang dimaksud awalnya direncanakan akan berlangsung selama lima hari termasuk waktu berangkat dan kembali.

Namun, berdasarkan kesepakan bersama anggota DPRD TTS, kegiatan tersebut dipadatkan menjadi satu hari.

Dari segi penggunaan anggaran terdapat indikasi penyalagunaan dana bimtek tersebut. (Any)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS