Breaking News

Kota Kupang Terkini

Simak Nilai Filosofis dari Pemberian Nama 'TPS Putih' di Kelurahan Nunbaun Sabu

Aldi menerangkan TPS merupakan cerminan budaya kehidupan. Sehingga perlu diperlakukan dengan baik sesuai fungsinya.

Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/PETRUS CHRISANTUS GONSALES
TPS PUTIH- TPS Putih yang dibangun pemerintah Kelurahan Nunbaun Sabu, Kecamatan Alak, Kota Kupang untuk menampung sampah-sampah dan dipasang CCTV di lokasi tersebut 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Chrisantus Gonsales

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pemerintah Kelurahan Nunbaun Sabu, Kecamatan Alak, Kota Kupang punya inovasi terkait kehadiran tempat pembuangan sampah sementara (TPS).

Kehadiran TPS di kelurahan ini bahkan diberi nama khusus 'TPS Putih' yang konon memiliki nilai nilai filosofis.

Lurah Nunbaun Sabu, Rongsly Aldi Foeh kepada Pos Kupang di ruang kerjanya, Rabu (26/2/2025) menuturkan, TPS diberi nama 'TPS Putih' diberi cat putih, yang artinya kebersihan.

"Ada juga cat strip kuning yang artinya kepentingan umum," kata Aldi.

Aldi menerangkan TPS merupakan cerminan budaya kehidupan. Sehingga perlu diperlakukan dengan baik sesuai fungsinya.

Lurah Nunbaun Sabu juga menyampaikan aktivitas di TPS Putih, tertib jam operasional. 

Baca juga: Lurah Nunbaun Sabu Kota Kupang Hadirkan Depo Sampah Harapan, Ini Tujuannya

"TPS Putih dibuka dari pukul 18.00 Wita hingga pukul 07.00 Wita. Setelah itu dikunci kembali selama jam produktif," katanya.

Menurut Aldi, TPS Putih berkapasitas 9,6 ton. Per hari tertampung 1,92 ton. Lima hari sudah penuh.

Sebagai upaya penertiban dan edukasi kepada masyarakat, Kelurahan Nunbaun Sabu dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Kupang membangun kerja sama.

"Kita sudah sampaikan ke pihak DLH, tidak boleh angkut sampah rumah tangga seperti sisa dedaunan dan bangkai hewan," tegas Aldi.

Selain itu, Kelurahan Nunbaun Sabu pun menyurati kelurahan yang ada di sekitarnya.

Maksudnya agar masyarakat dari kelurahan luar, tidak membuang sampah di 'TPS Putih' milik Kelurahan Nunbaun Sabu.

Baca juga: Lurah Nunbaun Sabu Terima Penghargaan Nasional Paralegal Justice Awards

"Dulu tempah sampah masih di area pinggir Pantai Nunbaun Sabu, banyak masyarakat dari luar datang buang sampah di situ. Jadi sekarang, kita lakukan seperti ini, sebagai upaya ramah lingkungan," ujar Aldi.

Salah satu warga Kelurahan Nunbaun Sabu, Luki Riwu Bati merespons positif keberadaan TPS Putih.

Luki mengatakan, senang dan puas dengan TPS ini.  Karena ia bisa membuang sampah dengan jarak yang dekat, tidak jauh seperti sebelumnya. 

"Saya senang sekali karena TPS ini untuk masyarakat NBS," kata Luki.

Pantauan POS-KUPANG.COM, TPS Putih dilengkapi CCTV untuk memantau aktivitas pembuangan sampah selama 24 jam. Terlihat belum ada penutupnya.

Permukaan tembok TPS Putih sedikit kasar, ada pintu palang dari seng berwarna putih dan biru. Ada juga tumpukan sampah di dalam bak TPS. 

Baca juga: Cegah DBD Lurah Nunbaun Sabu Gencar Kerja Bakti Rutin

Sampah plastik berwarna putih, hitam, kulit snack berwarna merah, kuning, ada juga kardus, papan telur ayam, dan lainnya.

Belum tercium aroma sampah yang membusuk dari dalam TPS Putih.

TPS Putih terletak di Jalan Jangkar Mas, Nunbaun Sabu atau tepatnya di belakang bengkel tambal ban.

Bisa dilihat dari seberang jalan umum dekat pintu masuk Pondok Pesantren - Panti Asuhan AL-HIKMAH, tepatnya di belakang pagar tembok MTs N Kupang. (Moa)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved