Belu Terkini
Jelang Putusan Sengketa Pilkada, Polres Belu dan BKO Brimob Perketat Pengamanan
Putusan Sengketa Pilkada Kabupaten Belu di Mahkamah Konstitusi (MK), Polres Belu bersama Brimob Polda NTT gelar apel gabungan
Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA- Menjelang putusan dismissal Sengketa Pilkada Kabupaten Belu di Mahkamah Konstitusi (MK), Polres Belu bersama BKO Batalyon A Sat Pelopor Brimob Polda NTT meningkatkan kesiapsiagaan dengan menggelar apel gabungan, Selasa (4/02/2024).
Kapolres Belu, AKBP Benny Miniani Arief, S.I.K, dalam arahannya menegaskan bahwa seluruh personel yang bertugas harus menjalankan tugas pengamanan dengan penuh kesungguhan dan sinergi agar situasi tetap kondusif sebelum, saat, dan setelah putusan MK.
“Meskipun putusan dismissal Pilkada Belu baru akan berlangsung besok, namun mulai hari ini hingga dua hari ke depan, kita berkolaborasi untuk menjamin keamanan selama proses tersebut,” ujar Kapolres Belu.
Ia menambahkan bahwa selain pengamanan langsung, pihaknya juga akan melakukan silaturahmi dan penggalangan ke berbagai tokoh masyarakat.
Sementara itu, secara teknis, Kabag Ops Polres Belu akan mengatur pelaksanaan simulasi dan patroli untuk memastikan kesiapan seluruh personel di lapangan.
Baca juga: Agus Taolin-Tai Bere Minta MK Diskualifikasi Vicente Hornai Gonsalves dari Pilkada Belu
Untuk menjamin keamanan selama putusan dismissal sengketa Pilkada 2024, Polres Belu mengerahkan 302 personel gabungan yang diperkuat 102 personel BKO Brimob Polda NTT serta dukungan dari instansi terkait, termasuk Kodim dan Satpol PP.
Ratusan personel ini akan disiagakan di berbagai titik strategis, termasuk Kantor KPU, Bawaslu dan gudang logistik KPU, Sejumlah objek vital dan pusat perbelanjaan dan Ruas jalan strategis yang berpotensi menjadi jalur pergerakan massa.
Kapolres menegaskan bahwa meskipun putusan MK berlangsung di Jakarta, pihaknya tidak akan menganggap enteng situasi yang berkembang di Kabupaten Belu.
“Kita harus tetap ekstra waspada. Oleh karena itu, kita terjunkan ratusan personel untuk memastikan keamanan tetap terjaga,” tegas Kapolres Belu.
Selain pengamanan statis di berbagai objek vital, satu kompi siaga dan tim negosiator akan melakukan patroli mobile di wilayah Atambua.
Sebagai langkah antisipasi terhadap potensi pergerakan massa, Polres Belu telah menempatkan personel di beberapa ruas jalan utama menuju Kota Atambua, di antaranya, Jalur Atapupu, Jalur Haliluli, Jalur Sadi dan jalur Fatubenao.
Baca juga: Paket Sahabat Sejati Unggul Sementara di Pilkada Belu, Paket Serius Akamsi Ucapkan Selamat
Kapolres menegaskan bahwa masyarakat tetap diperbolehkan melintas seperti biasa, namun jika ditemukan massa dalam jumlah besar yang berniat melakukan aksi, maka akan diberikan imbauan untuk kembali ke daerah masing-masing.
“Jika pengendara melintas tanpa membawa massa, dipersilakan lewat. Namun, jika dalam bentuk ikatan massa, kami akan lakukan pendekatan dan mengimbau mereka untuk kembali,” jelasnya.
Lebih lanjut, sejak Sabtu lalu, personel Intel dan Bhabinkamtibmas telah dikerahkan untuk melakukan pendekatan persuasif kepada masyarakat guna menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.
“Kita terus mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi. Keamanan dan ketertiban jauh lebih bernilai dibandingkan ikut-ikutan dalam hal yang tidak dipahami dan berujung pada kerugian diri sendiri,” tutup Kapolres Belu. (Cr23)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Kabupaten Belu
Sengketa Pilkada
Mahkamah Konstitusi (MK)
Polres Belu
Polda NTT
apel gabungan
POS-KUPANG.COM
International Rabies Taskforce Perkenalkan Vaksin Oral Bagi Petugas Vaksinator di Belu dan Malaka |
![]() |
---|
Satgas Yonif 741/GN Beri Pengabdian Tanpa Batas untuk Belu |
![]() |
---|
Warga Kelurahan Lidak Minta Perhatian Bupati Belu untuk Pasar Lolowa |
![]() |
---|
Satgas Yonif 741/GN Musnahkan Barang Hasil Penggagalan Penyelundupan di Perbatasan |
![]() |
---|
Jelang Purna Tugas, Satgas Yonif 741/GN Berbagi Kasih di Panti Asuhan Yayasan Bina Bunga Bangsa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.