Bank NTT Salurkan CSR Rp 500 Juta untuk Pembangunan dan Penataan Kawasan Wisata di Belu

Ringkasan Berita:

• Bank NTT menyalurkan dana Corporate Social Responsibility senilai Rp 500 juta kepada Pemerintah Kabupaten Belu
• Akibat efisiensi transfer keuangan daerah oleh pemerintah pusat, bantuan dana CSR sejumlah Rp 500 juta ini merupakan dukungan yang sangat berarti
• Pemerintah Kabupaten Belu akan melakukan penataan kawasan wisata beserta atraksi wisata di kawasan pesisir pantai utara Belu 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA- Bank NTT menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) senilai Rp 500 juta kepada Pemerintah Kabupaten Belu untuk mendukung pembangunan dan penataan kawasan wisata di wilayah pesisir utara Belu.

Penyerahan bantuan dilakukan oleh Kepala Bank NTT Cabang Atambua, Victor Aprilius B. Payong Beda, kepada Bupati Belu, Willybrodus Lay, didampingi Kepala BP4D Fredrikus L. Bere Mau, ST, dan Staf Ahli Bupati, Aloysius Fahik, yang berlangsung di ruang rapat Kantor Bupati Belu, Rabu (5/11/2025).

Bupati Belu, Willybrodus Lay melalui Kepala BP4D Kabupaten Belu, Fredrikus L. Bere Mau, ST, menyampaikan Bank NTT merupakan salah satu stakeholder kunci dalam pelaksanaan pembangunan di daerah.

“Melalui Pimpinan Cabang Atambua, Bank NTT menyerahkan bantuan keuangan sebagai bentuk tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility) kepada masyarakat Kabupaten Belu melalui Pemerintah Kabupaten Belu,” ujarnya.

Menurut Edy, hal ini menjadi wujud nyata keberpihakan dan kontribusi Bank NTT dalam mendukung pembangunan daerah melalui kolaborasi bersama pemerintah daerah.

Baca juga: Bupati Belu Bertemu Menteri Desa, Bahas Pengembangan Ekonomi dan Ketahanan Pangan di Perbatasan

“Di tengah keterbatasan fiskal yang dialami oleh Pemerintah Kabupaten Belu akibat efisiensi transfer keuangan daerah oleh pemerintah pusat, bantuan dana CSR sejumlah Rp 500 juta ini merupakan sumbangsih dan dukungan yang sangat berarti,” jelasnya.

Ia menambahkan, dana CSR tersebut akan digunakan untuk mendorong pembangunan di kawasan pesisir pantai utara yang menjadi kawasan strategis pengembangan pariwisata di Kabupaten Belu.

“Melalui bantuan CSR ini, Pemerintah Kabupaten Belu akan melakukan penataan kawasan wisata beserta atraksi wisata di kawasan pesisir pantai utara Belu sebagai upaya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara," tuturnya. 

"Upaya ini pada akhirnya dapat mendorong tumbuhnya aktivitas ekonomi masyarakat, menciptakan peluang kerja, dan meningkatkan pendapatan masyarakat melalui multiplier effect dari berkembangnya pariwisata di Kabupaten Belu,” tegasnya. 

Edy menambahkan, bentuk konkret kegiatan ini antara lain pembangunan dermaga kayu (jeti) serta penyediaan glass bottom boat yang akan melayani rute wisata bahari dari Pantai Motahasan-Jembatan Mangrove-Teluk Gurita.

Baca juga: Bupati Belu Lakukan Studi Lapangan Bersama para Penjabat Desa di Sonis Laloran

“Pemerintah Kabupaten Belu menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya atas dukungan dan kolaborasi yang sangat baik ini. Diharapkan kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat ekonomi yang luas bagi pertumbuhan pendapatan masyarakat di berbagai sektor pembangunan,” harapnya. 

Sementara itu, Kepala Bank NTT Cabang Atambua, Victor Aprilius B. Payong Beda, menegaskan bahwa Bank NTT berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan daerah melalui penyaluran CSR setiap tahun.

“Objek kawasan wisata merupakan mitra strategis pemerintah daerah. Setiap tahun kami selalu memberikan CSR dari total saham yang dimiliki Pemda Belu. Tahun ini, Pemda memperoleh Rp500 juta dari porsi saham yang dimiliki. Kami berharap kontribusi ini terus berkembang dan berkelanjutan,” ujarnya.