Breaking News

Kecelakaan Maut di Sumba Barat

Unit Laka Satlantas Polres Sumba Barat Lakukan Olah TKP

Kendaraan tersebut membawa 16 orang penumpang dan satu ekor kerbau, melebihi kapasitas normal untuk jenis kendaraan tersebut.

Penulis: Petrus Piter | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/PETRUS PITER
Polisi melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan sebuah pikap di Desa Laboya Bawah - Desa Matanyira, tepatnya di Kampung Matanyira, Desa Patiala Bawah, Kecamatan Lamboya, Sumba Barat, Rabu (15/1/2025). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM,  Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, WAIKABUBAK - Satuan lalu lintas (Satlantas) Polres Sumba Barat bersama Polsek Lamboya  telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan pikap yang terjadi di Desa Patiala Bawah, Kecamatan Lamboya, Rabu (15/1/2025).

Kecelakaan ini terjadi di jalan raya jurusan Desa Laboya Bawah - Desa Matanyira, tepatnya di Kampung Matanyira, Desa Patiala Bawah, Kecamatan Lamboya yang menyebabkan 5 orang meninggal dunia dan 8 orang lainnya di larikan ke rumah sakit.

Tim satuan lalu llintas Polres Sumba Barat juga telah mengamankan kendaraan pikap naas itu di Mapolres Sumba Barat.

Kasatlantas Polres Sumba Barat, Iptu Darwin Souisa S.H melalui pesan WhatsApp, Kamis (16/1/2025) sore mengatakan, pihaknya telah melakukan olah TKP dan telah melakukan identifikasi terhadap korban serta mengamankan kendaraan pikap naas itu.

Dari hasil identifikasi itu, terdapat 5  orang meninggal dunia di TKP, 8 orang mengalami luka berat di mana 7 orang di rawat di RSUD Waikabubak dan seorang lainnya dalam hal ini sopir dirawat di Rumah Sakit Lende Moripa. Sedangkan 3 orang lainnya mengalami luka ringan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mobil Pikap Terjungkal di Sumba Barat, 5 Tewas, 8 Orang Luka-luka

Saat ini, pihaknya terus melakukan penyelidikan lebih lanjut  guna memastikan penyebab pasti  kecelakaan tersebut.

Sementara itu Humas Polres Sumba Barat dalam rilisnya menyampaikan dugaan sementara  kecelakaan itu terjadi akibat kelalaian pengemudi serta kelebihan muatan dan tidak sesuainya peruntukan kendaraan muatan barang yang digunakan sebagai angkutan penumpang.

Kendaraan tersebut membawa 16 orang penumpang dan satu ekor kerbau, melebihi kapasitas normal untuk jenis kendaraan tersebut.

Dikatakan, dengan kondisi jalan yang menurun dan berkelok, pengemudi diduga kehilangan kendali atas kendaraan, sehingga menyebabkan kecelakaan.

Melalui kesempatan ini,  Polres Sumba Barat mengimbau  masyarakat, terutama pengemudi kendaraan, untuk selalu memperhatikan faktor keselamatan seperti kelebihan muatan dan kewaspadaan saat berkendara, terutama di jalan yang menurun dan berkelok, guna menghindari terjadinya kecelakaan serupa di masa depan. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved