Berita Rote Ndao
Rapat Pamong Praja Rote Ndao 2024, Stunting Turun 2,3 Persen di Tangan Oder Maks Sombu
para Asisten Sekda dan pimpinan perangkat daerah serta diikuti oleh para Camat, Lurah serta Kepala Desa se-Kabupaten Rote Ndao.
Penulis: Mario Giovani Teti | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti
POS-KUPANG.COM, BA'A - Belum setahun memimpin Kabupaten Rote Ndao, Penjabat Bupati, Oder Maks Sombu berhasil menurunkan angka stunting.
Hal ini terungkap dalam Rapat Lengkap Pamong Praja Tahun 2024 yang digelar Pemerintah Kabupaten Rote Ndao di Auditorium Ti'i Langga. Senin, 16 Desember 2024.
Rapat tersebut mengusung tema, Sinergitas Pamong Praja untuk Rote Ndao Maju.
Dalam rapat itu, Penjabat Bupati Rote Ndao, Oder Maks Sombu mengatakan, perihal penanganan stunting, pada tahun 2019 dengan angka 30,30 persen turun menjadi 20,50 persen di tahun 2023.
Baca juga: Bangga Ikut Ujian Semester UT, Wabup Rote Ndao Terpilih: Pendidikan Itu Cinta dan Visi
"Di tahun 2024, per Bulan Januari, angka stunting 19,40 persen. Kemudian terus menurun hingga ke angka 17,10 persen pada November 2024. Yang artinya terjadi penurunan sebesar 2,3 persen dari awal tahun 2024," beber Oder Maks Sombu.
Soal penanggulangan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem, tahun 2019 persentase kemiskinan di angka 27,95 persen dan turun menjadi 27,05 persen pada tahun 2023. Di tahun 2024, persentase kemiskinan turun menjadi 25,78 persen atau sebanyak 1,27 persen dibandingkan dengan tahun 2023.
Masih penjelasan Oder Maks Sombu, dalam rangka mengendalikan inflasi, upaya dan langkah konkrit yang dilakukan antara lain dengan menggelar Pasar Pangan Murah, optimalisasi fungsi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), monitoring harian harga barang kebutuhan pokok, serta sidak ke pasar-pasar dan distributor.
Atas pencapaian itu, ia menyampaikan rasa bangga atas progress pelaksanaan program dan kegiatan yang berdampak baik bagi masyarakat dan daerah. Oder Maks Sombu menyatakan, keberhasilan ini sebagai wujud dan hasil kerja keras, kerja kolaborasi semua pihak.
"Capaian ini dapat kita raih tentunya tidak terlepas dari dukungan serta upaya dan kerja keras kita semua dengan kolaborasi berbagai pihak melalui berbagai program dan kegiatan yang telah kita laksanakan bersama," ungkap Oder Maks Sombu.
Sebelumnya dikatakan Oder Maks Sombu, Rapat Pamong Praja menjadi penting karena penyelenggara pemerintahan dari Kabupaten hingga kecamatan dan desa/kelurahan menyampaikan sekaligus mengevaluasi pelaksanaan program pembangunan daerah, sembari mengapresiasi capaian positif yang diraih bersama.
Diketahui, Rapat Pamong Praja dibuka secara resmi oleh Penjabat Bupati Rote Ndao, Oder Maks Sombu didampingi Sekretaris Daerah, Jonas M. Selly.
Rapat ini dihadiri unsur Forkopimda Rote Ndao, para Asisten Sekda dan pimpinan perangkat daerah serta diikuti oleh para Camat, Lurah serta Kepala Desa se-Kabupaten Rote Ndao.
Pembukaan rapat diawali dengan pemutaran video kaleidoskop perjalanan kepemimpinan Penjabat Bupati Rote Ndao, Oder Maks Sombu yang bertajuk, Dedikasi Menuju Perubahan yang Bermakna.
Selanjutnya Penjabat Bupati, Oder Maks Sombu didampingi Sekda dan Forkopimda menabuh gong sebagai tanda rapat tersebut dibuka secara resmi.
Selain itu ada pula penyerahan penghargaan inovasi terbaik OPD tahun 2024 yang diberikan kepada Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kabupaten Rote Ndao. (rio)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.