Mengenal PLTS Oelpuah, 'Kado Istimewa' Jokowi yang Membuat Pulau Timor NTT Terang Terus 

"Memang listrik padam jika hujan badai. Tetapi tidak lama. Kami tunggu cuma tidak sampai satu jam sudah menyala. Kalau dulu sebelum PLTS hadir, listrik padam bisa sampai empat atau lima jam baru menyala kembali," tutur Elisabeth dengan polos.

Hal yang sama juga diakui Hendrikus yang berusaha dalam jasa mencukur rambut menggunakan listrik. Dirinya sekarang tidak kuatir dengan listrik padam dalam waktu lama.

Sejak adanya PLTS Oelpuah, listrik di wilayah Kecamatan Kupang Tengah aman dan jarang terjadi pemadaman yang cukup lama.

"Waktu belum ada pasokan tambahan listrik dari PLTS Oelpuah, listrik kalau padam lama baru menyala. Itu yang saya sering takut gunting rambut pakai listrik. Tapi sekarang saya rasa aman karena pemadaman sekali sebulan itupun cuma tidak sampai satu jam," kata Hendrikus pemuda lajang asal Soe Timor Tengah Selatan ini.

Dapat Apresiasi dari DPR RI

Kehadiran PLTS Oelpuah mendapat dukungan dari DPR RI ketika melakukan kunjungan kerja ke lokasi tersebut pada tanggal 14 Februari 2000.

Kalah itu rombongan Komisi VII DPR RI dipimpin H Alex Noerdin yang menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Golkar.

H. Alex Noerdin kala itu mengapresiasi terhadap pembangunan PLTS di daerah ini.

Mantan Gubernur Sumatera Selatan dua periode ini menegaskan, anggota DPR RI asal Daerah Pemilihan NTT setiap kali rapat dengar pendapat, selalu menyoroti soal ketidakseimbangan pembangunan antara Indonesia Timur dan Indonesia Barat.

Terhadap ketimpangan pembangunan ini, lanjut Alex, Komisi VII berkepentingan untuk melihat secara langsung kondisi riil di lapangan. 

"Memang kita lihat tidak seimbang pembangunan di Indonesia Timur dan Indonesia Barat. Makanya kami datang untuk lihat kondisi daerah ini. Kami akan dorong percepatan pembangunan di Indonesia Timut agar sejajar dengan Indonesia Barat," ujar Alex ketika berdialog dengan warga Oelpuah saat kunjungan itu.

Dirinya bersama tim melihat PLTS Oelpuah termasuk  yang  terbesar di Indonesia.

Alex menilai PLTS Oelpuah dengan Daya 5MWP paling cocok menambah daya listrik di wilayah NTT.

Sementara itu mantan Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Komisi VII DPR RI.

Menurutnya, kendala utama yang dialami di Kabupaten Kupang yakni listrik. Ada  40 desa di beberapa kecamatan dan 1 Kecamatan di Amfoang Timur hingga kini belum menikmati listrik.