Tegas Tangani Kasus Ferdi Sambo, Kini Komjen Ahmad Dofiri Jadi Wakapolri

Anda masih ingat kasus Ferdy Sambo? Sosok jenderal yang bunuh ajudannya beberapa waktu lalu hingga akhirnya dijatuhi hukuman penjara seumur hidup?

Editor: Frans Krowin
TANGKAPAN LAYAR
KASUS FERDY SAMBO – Rupanya, keberanian Komjen Pol Ahmad Dofiri dalam menangani kasus Ferdy Sambo tahun 2022 silam kini mengantarnya jadi Wakapolri. 

POS-KUPANG.COM – Anda masih ingat kasus Ferdy Sambo? Sosok jenderal yang bunuh ajudannya beberapa waktu lalu hingga akhirnya dijatuhi hukuman penjara seumur hidup oleh aparat penegak hukum?

Jika Anda masih ingat, maka Anda tentu mengingat pula sosok yang satu ini. Dia adalah Komjen Ahmad Dofiri. Sosok inilah yang demikian berani menjatuhkan putusan untuk memecat Ferdi Sambo dari jajaran kepolisian Republik Indonesia.

Dalam kasus itu, Komjen Ahmad Dofiri menjadi salah satu hakim dalam sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo terkait kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat aatau Brigadir J.

Dalam sidang putusan etik Kamis, 25 Agustus 2022 silam, Komjen Ahmad Dofiri bersama Komjen Agung Budi Maryoto dan Irjen Syahardiantono memutuskan pemberhentian dengan tidak hormat (PTDH) atau pemecatan terhadap Ferdy Sambo.

Rupanya keberanian memecat Ferdy Sambo itulah yang akhirnya mengantarnya untuk mendapatkan kepercayaan baru, yakni sebagai Wakapolri mendampingi Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang saat ini mengemban tugas sebagai Kapolri.

Untuk diketahui, pada Selasa 12 November 2024, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi teerhadap 51 perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen).

Salah satunya, adalah mengangkat Komjen Pol Ahmad Dofiri menjadi Wakapolri menggantikan Komjen Pol Agus Andrianto yang kini menjadi Menteri Imigrasi dan Permasyrakatan di Kabinet Merah Putih.

Penunjukan Komjen Ahmad Dofiri menjadi Wakapolri berdasarkan telegram nomor ST/2517/XI/KEP./2024 tertanggal 12 November 2024 yang diteken langsung Kapolri.

Dalam telegram tersebut Ahmad Dofiri yang kini menjabat sebagai Inspektur Pengawasan Umum atau Irwasum Polri ditunjuk menjadi Wakapolri.

Jabatan Irwasum Polri yang ditinggalkan Ahmad Dofiri diisi Irjen Pol Dedi Prasetyo yang saat ini menjabat sebagai Asisten SDM Kapolri.

Berdasarkan 1 ST itu, ada sebanyak 55 personel Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen) yang dimutasi.

"Wakapolri Komjen Pol Drs. Ahmad Dofiri, M.Si. Irwasum Polri Irjen Pol Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho, Selasa (12/11/2024).

Selain Wakapolri dan Irwasum, promosi juga terjadi pada Kalemdiklat Polri yang kini diemban Irjen Chryshnanda Dwilaksana.

Lalu Brigjen Cahyono Wibowo saat ini menjabat Kakortastipidkor Polri. Sebelumnya, ia menduduki jabatan sebagai Dirtipidkor Bareskrim Polri.

"Kortastipidkor berdasarkan Perpres Nomor 122 Tahun 2024 tentang Perubahan Kelima atas Perpres Nomor 52 Tahun 2010 tentang SOTK Polri," kata Sandi.

Selama berdinas di kepolisian, Ahmad Dofiri memiliki karier cemerlang. Sejumlah jabatan penting di institusi Bhayangkara pernah diemban dirinya. Agar lebih jelas, Simak daftar karier Ahmad Dofiri yang kami paparkan berikut ini.

Jenjang Karier Komjen Ahmad Dofiri

Komjen Ahmad Dhofiri merupakan pria kelahiran Indramayu, Jawa Barat.

Pria kelahiran 4 Juni 1967 tersebut merupakan lulusan terbaik Akademi Kepolisian tahun 1989.

Polisi yang berpengalaman dalam bidang Sumber Daya Manusia (SDM) ini merupakan peraih bintang Adhi Makayasa.

Selama berkarier di kepolisian, kebanyakan ia menjabat di wilayah Pulau Jawa.

Ia tercatat pernah menjadi Kanit Resintel Polsekta Tangerang Polda Metro Jaya pada 1990. 

Kemudian dipercaya menjadi Kanit Resmob Polres Tangerang pada 1991 dan Danton Taruna Akpol  pada 1992.

Selanjutnya ia dipercaya menjadi Kapuskodalops Polres Tangerang pada 1996 dan menjadi Kapolsek Jatiuwung Tangerang pada 1997.

Setelah beberapa lama berkarir di wilayah Banten, ia pun ditarik ke wilayah Jakarta menjadi Kapolsek Metro Kebayoran Baru pada 1998.

Tak lama, ia dipercaya menjadi Kelompok Peneliti Ahli PPITK-PTIK pada 1999 dan dipercaya menjadi Kassubag Jabpamentil Bagian SDM Polri pada 2005.

Setelah berdinas di Mabes Polri, ia pun kembali bertugas di wilayah menjadi Kapolres Bandung pada 2007 dan Wakapolwiltabes Bandung pada 2009.

Selanjunya tugasnya bergeser ke wilayah Yogyakarta menjadi Kapoltabes Yogyakarta pada 2009.

Setelah dari Yogyakarta, ia kembali ditarik ke Mabes Polri menjadi Kabag Kermadagri Robangpers SDE SDM Polri pada 2010, Koorspripim Polri (2010), dan menjadi Analis Kebijakan Madya bidang Binkar SSDM Polri pada 2012.

Selanjutnya ia dipercaya menjadi Wakapolda DIY pada 2013 dan kembali ke Mabes Polri menjadi Karobinkar SSDM Polri pada 2014.

Karirnya pun kian moncer, ia dipercaya menjadi Kapolda Banten pada 2016 dan tak lama dipercaya menjadi Karosunluhkum Divkum Polri pada 2016.

Setelahnya ia mendapat amanah menjadi Kapolda DIY pada 2016.

Baca juga: Presiden Prabowo Perintahkan Nasaruddin Bersihkan Kementerian Agama dari Praktik Korupsi

Baca juga: Komjen Ahmad Dofiri Diangkat Jadi Wakapolri, Kariernya Cemerlang Sejak Tahun 1989

Kemudian ia kembali ke Mabes Polri menjadi Asisten Logistik Kapolri pada 2019.

Setahun berselang, ia dipercaya menjadi Kapolda Jawa Barat pada 2020.

Setelah bertugas di Jawa Barat, Ahmad Dofiri pun dipercaya menjadi perwira tinggi Polri bintang tiga dengan jabatan Kabaintelkam Polri pada 2021.

Selanjutnya ia ditunjuk menjadi Irwasum Polri pada 2023 dan di penghujung 2024 ini Ahmad Dofiri dipercaya menjadi Wakapolri. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved