Jelang Pelantikan Presiden dan Wapres
Ganjar Coba Luruskan Sikap Megawati Soekarnoputri: PDIP Tak akan Merapat ke Prabowo-Gibran
Ganjar Pranowo, mantan calon presiden yang diusung PDIP, mencoba meluruskan sikap PDIP yang hingga saat ini belum memperlihatkan kejelasan. Simak ini.
POS-KUPANG.COM – Ganjar Pranowo, mantan calon presiden yang diusung PDIP, mencoba meluruskan sikap PDIP yang hingga saat ini belum memperlihatkan kejelasan apakah siap bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka atau sebaliknya.
Ganjar Pranowo mengatakan itu merespon belum adanya kejelasan sikap PDIP. Padahal pihak lain termasuk Prabowo – Gibran senantiasa mengharapkan momen itu segera dilaksanakan.
Untuk diketahui, saat ini publik tengah menanti kepastian dari PDIP apakah bergabung di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ataukan bersikeras tetap berada di luar pemerintahan.
Namun, hingga saat ini belum ada kepastian soal itu. Bahkan rencana pertemuan Prabowo dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, juga tak kunjung terlaksana.
Atas fakta itulah, sehingga politisi PDIP yang juga mantan capres di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo angkat bicara. Ia coba meluruskan sikap PDIP yang hingga kini tak memperlihatkan kejelasan.
Ganjar Pranowo yang juga Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan, bahwa PDIP tampaknya tidak akan merapat ke pemerintahan Prabowo-Gibran.
Hanya saja, lanjut Ganjar, langkah politik tersebut hanya akan ditentukan oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Oleh karena itu, lanjut diam sampai saat ini pihaknya masih menunggu keputusan Megawati, apakah akan bergabung dengan pemerintahan ke depan atau tidak.
"Merapat atau tidak sudah menjadi keputusan rakernas dan diserahkan kepada Ketua Umum, tinggal kita tunggu keputusan ketua umum," ujar Ganjar ditemui di Yogyakarta, Kamis 17 Oktober 2024 malam, dilansir TribunJogja.com.
Ganjar bahkan menyinggung tidak ada kader PDIP juga yang dipanggil oleh Prabowo ke kediamannya di Kertanegara beberapa hari lalu.
Hal tersebut, kata Ganjar, menjadi indikasi atau isyarat bahwa PDIP kemungkinan tidak ada dalam pemerintahan ke depan.
"Tapi kalau Anda melihat dari indikasinya rasanya kemarin mulai dikumpulkan kandidat-kandidat menteri, Anda tinggal melihat. Rasanya tidak ada dari PDIP," Ujar Ganjar.
"Anda bisa mengartikan sendiri ketika gabung pasti ada representasi (dari PDI Perjuangan)," kata Ganjar.
Namun, di sisi lain, Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco mengatakan bahwa nama-nama calon menteri yang dipanggil ke Kertanegara itu masih dinamis.
Pasalnya, masih ada beberapa hari jelang pelantikan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029.
Ganjar Pranowo
Prabowo Subianto
Gibran Rakabuming Raka
Mantan Gubernur Jawa Tengah
Ketua Umum PDIP
Megawati Soekarnoputri
Menteri PUPR Pilihan Prabowo Subianto Berasal dari Pekerja Lapangan, Siapa Sih? Simak Ini |
![]() |
---|
Ganjar Pranowo: PDIP Mau Gabung atau Tidak di Pemerintahan Baru, Itu Wewenang Bu Mega |
![]() |
---|
Hari Terakhir Jadi Menteri, Luhut Binsar Pandjaitan Kunjungi Jawa Timur |
![]() |
---|
Anies Baswedan Soroti Sikap Muhaimin Gabung ke Kabinet Prabowo-Gibran: Mestinya yang Kalah di Luar |
![]() |
---|
Pimpinan KKB Papua Paniai Ditangkap, Ratusan Butir Peluru Disita Aparat Keamanan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.