10 Tahun Pemerintahan Jokowi

10 Tahun Pemerintahan Jokowi, Persembahkan Empat Bendungan untuk Atasi Kesulitan Air di NTT

Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) dan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin akan mengakhiri masa jabatan pada tanggal 20 Oktober 2024.

|
Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM/DIONISIUS REBON
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meresmikan Bendungan Temef di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, Rabu 2 Oktober 2024. 

"Itu persoalannya. Kita mengharapkan pemerintah daerah untuk back up. Ada undang-undang irigasi, dimana tanggung jawab pemerintah pusat, daerah dan petani," katanya.

Leta Rafael Levis mengatakan, bendungan yang terlihat memberikan dampak cukup baik, yakni Bendungan Raknamo (Kabupaten Kupang).

"Bendungan itu mulai dirasakan manfaatnya oleh petani. Sementara sebagian besar lainnya belum berdampak karena jaringan yang belum dikerjakan," ujarnya. 

Menurut Leta Rafael Levis, pemerintah daerah harus melihat itu sebagai tantangan dan bertanggung jawab mengatasinya agar bendungan yang sudah dibangun tidak mubazir. 

"Karena itu rata-rata beberapa bendungan itu luas pelayanan itu luas. Niatnya, strateginya sudah betul," katanya. 

Selain pemanfaatan pertanian, lanjut Leta Rafael Levis, pemerintah bisa memanfaatkan sebagai pengembangan pariwisata. Pemerintah bisa merancang agar mengkombinasikan pertanian dan pariwisata. 

"Kalau menurut daya paling menarik itu di Bendungan Napung Gete di Kabupaten Sikka," kata dia. 

Ia berharap pemimpin NTT yang baru bisa melanjutkan pembangunan itu. "Siapapun dia bisa meneruskan pembangunan, apakah lobi pemerintah pusat atau dengan APBD. Kalau tidak sayang, anggaran begitu banyak tapi terbuang," katanya.

Sementara itu, warga Desa Oenino, Kecamatan Oenino, Silsa Elisabeth Ku mengaku bangga dengan perhatian Presiden Jokowi terhadap masyarakat  TTS.

Ibu rumah tangga ini mengakui bahwa, kondisi kehidupan masyarakat setempat sangat sulit. Kesulitan paling mendasar bagi mereka adalah kekurangan air bersih. 

"Kami kesulitan kesulitan air bersih selama ini," ujar Silsa, Selasa, 15 Oktober 2024.

Menurutnya, kehadiran Bendungan Temef mengatasi persoalan air bersih yang dialami masyarakat selama ini.

Silsa mengatakan, Bendungan Temef merupakan warisan bersejarah bagi masyarakat.

Dia bangga terhadap Presiden Jokowi karena membuat program yang membawa dampak yang luar biasa bagi kehidupan ekonomi maupun aspek lainnya bagi masyarakat TTS.

Silsa mengaku senang Presiden Jokowi bisa berkunjung ke kampung halamannya untuk meresmikan Bendungan Temef.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved